JATIMNET.COM, Surabaya – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Jawa Timur Gatot Sulistyo Hadi memastikan beberapa ruas jalan tol sudah bisa difungsionalkan dan dioperasionalkan selama libur panjang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

“Dua tol, Pandaan-Malang dan Pasuruan-Probolinggo nanti difungsionalkan atau diujicobakan selama libur panjang Natal dan tahun baru,” ujar Gatot saat dihubungi Jatimnet.com, Selasa 18 Desember 2018.

Jalan tol Pandaan-Malang yang difungsionalkan atau diujicobakan selama libur panjang, terdiri dari seksi I sepanjang 15,48 km Pandaan-Puwodadi, seksi II Purwodadi-Lawang 8,05 km dan seksi III Lawang-Pakis I 7,1 km.

Sedangkan untuk Pasuruan-Probolinggo (Paspro) yang difungsionalkan adalah dari seksi I sampai seksi III sepanjang 31,30 km. Mulai dari pintu Grati, Pasuruan hingga keluar di Leces, Probolinggo.

BACA JUGA: Tol Paspro Diujicobakan Pada Liburan Natal Dan Tahun Baru

Keduanya mulai difungsionalkan atau diujicobakan mulai 21 Desember 2018 sampai 1 Januari 2019 dengan pemberlakukan pukul 07.00  hingga 17.00 WIB. Pembatasan itu, ungkap Gatot, dikarenakan konstruksi pengerjaan yang belum selesai sepenuhnya. Ada beberapa ruas jalan tol yang belum dilengkapi lampu penerangan.

Untuk tol Pandaan-Malang selama fungsional hanya diberlakukan satu arah. Mulai tanggal 21-25 Desember 2018 ke arah Malang dan tanggal 26-27 dikhususkan ke arah Surabaya. Sedangkan pada 28-31 Desember 2018 dibuka hanya ke arah Malang, dan tanggal 1-3 Januari 2019 bagi kendaraan yang mengarah ke Surabaya.

“Fungsional ini diharapkan bisa mengurangi kepadatan yang sering terjadi di ruas jalan arteri Lawang-Malang. Karenanya tol Pandaan-Malang difungsionalkan kaitannya membantu mengurangi kemacetan di titik itu,” urainya.

BACA JUGA: Tarif Tol Trans Jawa Akhirnya Turun

Sedangkan tol Pasuruan-Probolinggo bisa dilalui dua arah. Namun, baik tol fungsional Pasuruan-Probolinggo dan Pandaan-Malang yang boleh melintas mobil golongan I atau mobil pribadi.

Selain tol Pasuruan-Probolinggo dan Pandaan-Malang yang akan difungsionalkan, ada ruas jalan tol yang direncanakan sudah bisa dioperasionalkan akhir bulan Desember ini. Ketiga tol yang sudah dioperasionalkan adalah Wilangan-Kertosono yang menjadi bagian Ngawi-Kertosono sepanjang 38,75 km, Mojokerto-Jombang 0,94 km, Gempol-Pasuruan Grati 13,65 km dan relokasi arteri Porong-Pasuruan.

Jalan tol tersebut rencananya akan diresmikan Presiden RI Joko Widodo pada 20 Desember 2018, dengan besaran tarif direncanakan sebesar Rp 1.000 per kilometer, atau mengacu seperti ruang jalan tol lainnya.