Logo

Dorong Inklusi Keuangan, Asosiasi Fintech Selenggarakan Konferensi Keuangan Digital

Reporter:

Kamis, 22 August 2019 07:04 UTC

Dorong Inklusi Keuangan, Asosiasi Fintech Selenggarakan Konferensi Keuangan Digital

Ilustrasi: Gilas Audi.

JATIMNET.COM, Surabaya – Asosiasi Financial Technology Indonesia (AFTECH) menggandeng Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia bakal lebih mengenalkan pengetahuan keuangan kepada masyarakat.

Ketua Umum AFTECH, Niki Luhur mengatakan program tersebut dikemas dalam Fintech Summit and Expo (IFSE) digelar pada 22-23 September di Jakarta untuk meningkatkan inklusi keuangan secara digital.

“IFSE 2019 akan menjadi ajang bagi para perusahaan Fintech dan sektor keuangan untuk memperlihatkan kontribusi mendukung target inklusi keuangan sebesar 75 persen tahun ini seperti yang dicanangkan pemerintah,” katanya dikutip Suara.com, Kamis 22 Agustus 2019.

BACA JUGA: OJK Nilai Porsi Dana Kelolaan Reksadana Syariah Masih Rendah

Adapun, IFSE 2019 terdiri atas beberapa agenda utama yaitu konferensi (Summit), pameran fintech atau teknologi finansial (dalam bentuk expo) dan beberapa program pendukung lainnya.

Kegiatan ini diperkirakan dihadiri lebih dari 800 delegasi mulai dari regulator, pemerintah, lembaga donor, pelaku fintech hingga sektor keuangan.

Sedangkan, konferensi diperkirakan menghadirkan lebih dari 100 pembicara dengan pengalaman kelas dunia untuk membahas berbagai isu penting terkait perkembangan industri fintech dan dampaknya terhadap masyarakat luas.

BACA JUGA: Kenali Manfaat dan Risiko Utang Online

Di dalam area pameran (expo), lebih dari 120 perusahaan dari sektor fintech, keuangan dan teknologi yang akan menampilkan berbagai produk dan layanan keuangan berbasis teknologi yang manfaatnya sudah dirasakan masyarakat.

Ditempat yang sama, Advisor Grup Inovasi Keuangan OJK, Widyo Gunadi mengatakan, konferensi ini sangat penting dan menarik. Karena, lanjutnya, dalam konferensi itu mempertemukan masyarakat, pelaku usaha, hingga investor.

“Semuanya  akan berkumpul, supaya mengenal masyarakat, penting dan menarik, itu yang harus tercapai. Ini untuk memajukan industrinya,” tambah Widyo.