ATIMNET.COM, Surabaya - Destinasi wisata kuliner, wisata mangrove dan bahari terus dikembangkan di Kota Surabaya. Bahkan, kini Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya tengah mengembangkan wisata budidaya kepiting soka yang ada di komplek Sentra Ikan Romokalisari

"Karena memang potensi di sini, di Pulau Galang itu juga banyak kepitingnya. Nanti mereka (nelayan) tangkap terus dimasukkan ke dalam kumbung-kumbung (keramba) tadi untuk dijadikan soka," kata Kepala DKPP (DKPP) Kota Surabaya, Yuniarto Herlambang, Kamis 10 Desember 2020.

Selain budidaya kepiting soka, pihaknya juga mengaku memberdayakan nelayan sekitar. Caranya dengan memanfaatkan perahu nelayan untuk dijadikan wisata air di saat weekend.

BACA JUGA: Kompleks Sentra Ikan Romokalisari Jadi Salah Satu Destinasi Wisata dan Kuliner di Surabaya

"Nanti Sabtu Minggu warga bisa memanfaatkan wisata perahu. Jadi nelayan-nelayan Romokalisari ini kita berdayakan. Ada 14 Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan di sini, ini yang kita maksimalkan," ia menguraikan.

Di samping itu pula, Herlambang menyatakan juga memaksimalkan Tempat Pelelangan Ikan yang sebelumnya telah ada. Namun, hal ini tak lepas dari peran serta para pedagang serta nelayan dalam meningkatkan kunjungan wisatawan.

"Mereka juga harus kerjasama dengan kita sungguh-sungguh, kalau tidak gitu, mati lagi nanti. Jadi peran serta nelayan sekitar harus ditingkatkan, kerjasama kecamatan, kelurahan, warga Rusun Romokalisari juga," ia memungkasi.