Logo

Dinkes Jatim Berupaya Tekan Penderita HIV Melalui Penyuluhan

Reporter:,Editor:

Selasa, 03 December 2019 13:16 UTC

Dinkes Jatim Berupaya Tekan Penderita HIV Melalui Penyuluhan

Kepala Dinas Kesehatan Jatim, Kohar Hari Santoso. Foto: Dok Jatimnet.com.

JATIMNET.COM, Surabaya – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur Kohar Hari Santoso menyebut penderita Human Immunodeficiency Virus (HIV) tahun ini telah menurun dibanding sebelumnya.

Berdasarkan data yang disampaikan Dinkes Jatim, jumlah penderita HIV tidak kurang dari delapan ribu sampai dengan awal Desember 2019. Kohar optimistis pihaknya bisa terus menekan angka penderita HIV di Jawa Timur hingga akhir tahun.

“Ini belum akhir tahun, artinya masih ada potensi turun lagi,” kata Kohar, Selasa 3 Desember 2019.

BACA JUGA: Tiga Penyintas Kampanye dalam Peringatan Hari AIDS se Dunia

Berbagai upaya terus dilakukan Dinkes Jawa Timur untuk menurunkan jumlah penderitan HIV. Salah satunya dengan penyuluhan langsung melalui kampanye bahayanya HIV dan ancaman penularan di masyarakat.

Paling memungkinkan penyaluran melalui hubungan badan dan jarum suntik. “Kalau penularan melalui handuk, itu tidak benar,” ungkapnya.

Sementara itu, Dinkes Jatim mengaku tengah menyisir ke seluruh puskesmas dan rumah sakit. Pendataan ini dilakukan untuk memudahkan pengobatan terhadap Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA).

BACA JUGA: Dorong Tes HIV Sukarela, Dinkes Ponorogo Periksa Seribuan PNS

Hal ini penting guna memastikan pengobatan sesuai standar. Sampai saat ini, lanjutnya, para penderita yang telah termonitor terus diberikan obat anti retroviral (ARV) yang bisa didapat di tiap puskesmas.

“Untuk menekan virus agar tidak sampai menjadi AIDS. Memang harus diakui, banyak ODHA yang enggan rutin mengonsumsi ARV,” ungkapnya.