Logo

Diduga Tergelincir, Guru Muda di Mojokerto Tewas Tertabrak Pikap

Reporter:,Editor:

Selasa, 11 January 2022 11:40 UTC

Diduga Tergelincir, Guru Muda di Mojokerto Tewas Tertabrak Pikap

KECELAKAAN. Jenazah korban dievakuasi relawan dan petugas PMI ke RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Selasa, 11 Januari 2022. Foto : PMI Kabupaten Mojokerto

JATIMNET.COM, Mojokerto – Seorang guru asal Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan dengan mobil jenis pikap di Jalan Raya Dusun Wonokerto, Desa Sumberwono, Kecamatan Bangsal, saat kondisi hujan.

Diduga korban, Muhammad Ainul Lazim, 21 tahun, tak bisa mengendalikan laju kendaraanya hingga oleng dan terjatuh ke arah jalur berlawanan hingga tertabrak pikap, Selasa, 11 Januari 2022, sekitar pukul 15.30 WIB.

Kanit Laka Satlantas Polres Mojokarto Ipda Wihandoko membenarkan insiden maut tersebut. Hasil dari olah TKP dan keterangan saksi mata, korban yang mengendarai sepeda motor bernopol S 6449 NBF saat sampai di lokasi mendadak oleng dan terjatuh ke sisi jalan berlawanan.

BACA JUGA: Diduga Melaju Dengan Kecepatan Tinggi, Pelajar di Mojokerto Tewas Tabrak Minibus

Nahas, dari arah berlawanan datang kendaraan roda empat bernopol L 9336 CL yang dikendarai Syukur Ikhwantoro, 40 tahun, asal Dusun Urung-urung, Desa Dawuhan Sengon, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.

Kecelakaan maut tak bisa dihindarkan."Saat itu korban ini mendadak terjatuh, dengan posisi motor dan korban terseret ke arah kanan serong ke barat. Diduga motor korban terpeleset dan dimungkinkan melaju dengan kecepatan tinggi, soalnya saat itu kawasan tersebut sedang terjadi hujan," ujarnya.

BACA JUGA: Mobil dan Dua Truk Terlibat Kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto

Akibat kejadian tersebut, menurut Wihandoko, korban meninggal di lokasi kejadian dengan luka parah di kepala. Petugas kepolisian dibantu relawan langsung mengevakuasi jenazah korban ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, mengunakan mobil ambulans PMI Kabupaten Mojokerto.

"Untuk penyebab pastinya masih kita selidiki, petugas juga sudah memeriksa saksi-saksi dan juga kendaraan yang terlibat turut diamankan ke Polres Mojokerto," ujarnya.