Logo

Dampak Corona, TKI Hong Kong Pesan Masker di Indonesia

Reporter:,Editor:

Sabtu, 08 February 2020 08:00 UTC

Dampak Corona, TKI Hong Kong Pesan Masker di Indonesia

Masker n95

JATIMNET.COM, Banyuwangi – Presidium Keluarga Migran Indonesia (Kami) Jawa Timur Krishna Adi mengatakan banyak pekerja migran asal Banyuwangi di Hong Kong yang memesan masker n95 ke Tanah Air. Dia mengatakan mereka mencari penyedia jasa pembelian masker di kampung halaman karena disuruh majikan atau teman seprofesi.

Dia juga mengatakan meskipun tengah berupaya mencari masker ke daerah asal, mereka belum dilaporkan sampai kekurangan masker. Pasalnya majikan juga dituntut bertanggung jawab pada kesehatan pekerja migran masing-masing, dan menanggung kebutuhan masker mereka.

"Pakai uang majikan, cuma disuruh untuk mencarikan saja. Karena mereka peduli dengan kesehatan khan. Karena kalau TKI-nya terkena majikan juga akan dituntut, di Taiwan majikan bisa didenda (kalau abai)," kata Krishna, Jum’at, 7 Februari 2020.

BACA JUGA: Antisipasi Virus Corona, Mahasiswa di Surabaya Melakukan Edukasi di CFD

Dia sendiri mengaku menerima pesanan yang nilainya hingga Rp100 juta yang sebetulnya diperkirakan bisa mendapatkan 50 dus masker. Namun melalui transaksi marketplace daring atau transaksi luring ke distributor masker di Jawa Tengah, dirinya tidak berhasil mendapatkan masker yang disasar.

Dia mengatakan penjual masker kini lebih menjual persediaannya ke pembeli yang memberikan harga tertinggi. Karena itulah perjanjian jual-beli yang sudah disepakatipun akan dibatalkan karena barang dijual ke pembeli yang memberikan harga lebih tinggi.

"Sudah dua kali dibatalkan, ya itu tadi mereka memberikan ke orang yang ngasih harga lebih tinggi," kata Khrisna.

BACA JUGA: WHO Tetapkan Wabah Virus Corona Darurat Internasional

Dia mengatakan transaksi jual-beli masker n95 banyak dilakukan pekerja migran di Hong Kong. Sementara di Taiwan tidak banyak yang memesan karena pengaturan yang lebih ketat. Selain itu, jasa layanan pengiriman barang ke Hong Kong mereka rasakan lebih baik.

Dikatakannya, harga masker n95 juga terus naik sejak mewabahnya coronavirus, dari Rp35 ribu menjadi Rp50 ribu, Rp65 ribu, Rp80 ribu, Rp100 ribu dan sekarang di atas Rp150 ribu per box isi 50 pcs.

"Ada yang untuk sosial, ada yang untuk dijual. Kebanyakan dijual kayaknya. Banyak, rata-rata jadi penjual masker dadakan, karena disuruh majikannya, disuruh temannya," kata Krishna.