Jumat, 13 March 2020 12:32 UTC
PENCEGAHAN. Petugas medis memeriksa suhu tubuh penonton jelang pertandingan antara Persebaya melawan Persipura di Stadion GBT, Jumat 13 Maret 2020. Foto: Baehaqi Almutoif.
JATIMNET.COM, Surabaya – Antisipasi pencegahan virus corona atau Covid-19 menjadi perhatian serius selama bergulirnya Kompetisi Liga 1. Panitia penyelenggara pertandingan antara Persebaya melawan Persipura turut serta melakukan pencegahan penyebaran virus jelang pertandingan dimulai.
Tidak hanya penonton yang diperiksa, pemain dan ofisial dari kedua kesebelasan tak luput dari pemeriksaan suhu tubuh. Seperti pemeriksaan pada umumnya, petugas medis memeriksa menggunakan thermal scanner jelang pertandingan yang dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat 13 Maret 2020.
“Kami mengerahkan 12 personel, ditambah dua dokter yang bertugas di sini. Ada juga yang berjaga di depan gate 19 dan pintu VVIP,” kata koordinator kegiatan dari Rumah Sakit Premier Surabaya, Widodo.
BACA JUGA: Cegah Penyebaran Virus Corona, Pelindo III Bersihkan Seluruh Terminal Penumpang
Pemeriksaan suhu tubuh ini, lanjut Widodo, untuk memastikan kondisi pemain, ofisial kedua tim, maupun penonton tidak lebih dari 37 derajat celsius. Mereka yang memiliki suhu tubuh di atas 37 derajat celsius langsung dievakuasi.
“Kami akan periksa apakah ada riwayat sakit demam atau yang lain,” Widodo menambahkan.
Selain mengecek suhu tubuh, tim kesehatan juga menyemprotkan disinfektan di seluruh area stadion. Begitu juga dengan penyediaan hand sanitizer yang disebar di banyak area. Tujuannya agar penonton dan pemain dapat mencuci tangan.
BACA JUGA: Dampak Corona, Kunjungan Wisatawan Asing Turun 60 Persen
Sementara itu, salah satu Bonek asal Sampang, Amin Khoirul mengaku tidak masalah diberlakukannya sistem ini. menurutnya, perkembangan virus corona menjadi perhatian dunia, termasuk Indonesia. Data terbaru menyebutkan pasien yang positif virus corona sudah menembus 69 orang di Indonesia.
“Ini Langkah bagus, untuk mencegah dan pendeteksi penyebaran virus corona,” katanya.