Selasa, 21 December 2021 11:40 UTC
TAAT PAJAK. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani memberikan penghargaan kepada wajib pajak yang melunasi PBB, Selasa, 21 Desember 2021. Foto: Humas Pemkab Gresik
JATIMNET.COM, Gresik – Sebanyak 117 desa dan kelurahan di Kabupaten Gresik diberi penghargaan atas ketaatan melunasi pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) 100 persen di tahun 2021.
Tercatat, capaian SKB PBB tahun 2021 ini melebihi target dengan target awal sebesar Rp130 miliar dan terealisasi Rp131 miliar atau 100,96 persen.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh desa dan kecamatan yang telah patuh dan layak untuk dijadikan sebagai pelopor dalam membayar lunas PBB.
“Kepada desa yang telah lunas pajak 100 persen, saya pribadi maupun mewakili Pemda Gresik mengapresiasi sebab warganya hebat dan tanggung jawab terhadap pajak,” katanya, Selasa, 21 Desember 2021.
BACA JUGA: Pensiunan PNS Bapenda Madiun Jadi Tersangka Korupsi Pajak
Kecamatan dengan capaian tertinggi lunas PBB 100 persen diraih Kecamatan Balongpanggang dengan 25 desa, disusul Kecamatan Benjeng 17 desa, Kecamatan Dukun 13 desa, Kecamatan Tambak 13 desa, Kecamatan Sangkapura 11 desa, Kecamatan Sidayu sembilan desa, Kecamatan Manyar enam desa; Kecamatan Duduk Sampeyan dan Panceng empat desa; Kecamatan Cerme, Kebomas, dan Bungah tiga desa; Kecamatan Gresik, Wringinanom, dan Kedamean dua desa.
“Kami harap kepada kecamatan dan juga desa yang masih belum mencapai target pelunasan untuk terus didorong lebih taat pajak,” katanya.
Selain itu, Gus Yani juga memberikan penghargaan bagi sejumlah perusahaan di Kabupaten Gresik yang telah melunasi kewajiban pajaknya.
BACA JUGA: Permudah Layanan, Pemkot Mojokerto Launching Open Payment PBB Via Marketplace
"Kerjasama dengan investor, saya ingin kepastian dan regulasinya disusun secara jelas sehingga antara pemerintah dan investor tidak ada negosiasi. Ini untuk peningkatan perekonomian," katanya.
Menurutnya, hal itu sebagai keharusan daerah dan menjadi program prioritas namun harus didasari dengan riset dan kajian mendalam terhadap suatu lokasi strategis pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Gresik.
"Kita juga libatkan perguruan tinggi sebagai lembaga mitra strategis untuk menunjang keberlangsungan program prioritas ini,” kata Gus Yani.
Gus Yani juga menyampaikan kepada sejumlah desa dengan capaian target yang sudah terealisasi, pihaknya akan memberikan penghargaan khusus sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah.