Senin, 20 August 2018 10:02 UTC
Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko (kanan) saat menerima kunjungan dari perwakilan Bill and Mellinda Gates Foundation. FOTO: Kantor Staf Presiden.
JATIMNET.COM, Jakarta – Kepedulian pemerintah dalam hal layanan kesehatan masyarakat mendapat dukungan dari dunia internasional. Hal ini seiring dengan kehadiran dua petinggi Bill and Mellinda Gates Foundation ke Indonesia untuk mendukung layanan kesehatan masyarakat.
Berdasarkan rilis resmi dari Kantor Staf Presiden, kedua petinggi yayasan tersebut adalah President Global Development Christopher Elias dan Direktur Hari Menon yang diterima Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, Senin 20 Agustus 2018.
Kedua pihak membahas dan mengupayakan perbaikan layanan kesehatan anak-anak di Indonesia. Salah satu fokus yang menjadi perhatian dalam diskusi tersebut adalah perluasan program vaksinasi dan peningkatan nutrisi.
“Pemerintah Indonesia saat ini sangat peduli dan memperhatikan isu kesehatan utama, terutama pencegahan stunting atau kondisi anak kerdil akibat tidak terpenuhinya kebutuhan dasar. Seperti pola makan yang tepat, pola asuh yang benar, dan lingkungan tempat tinggal yang sehat,” kata Panglima TNI periode 2013-2015 itu.
Bill and Melinda Foundation saat ini terfokus untuk menurunkan harga-harga vaksin di Indonesia yang dinilai masih terlalu mahal. Selain itu, mereka juga peduli terhadap upaya pencegahan radang paru-paru (pneumonia). Penyakit ini diindikasikan marak melanda anak-anak di daerah Papua dan Nusa Tenggara Barat maupun Timur.
“Kami berharap supaya vaksin di Indonesia dapat dijual lebih murah sehingga dapat dijangkau masyarakat lebih luas,” ujar Christopher.
Ia menambahkan penyediaan vaksin yang lebih terjangkau akan menyelamatkan nyawa yang lebih besar. Output lainnya adalah menghemat anggaran di bidang kesehatan dalam skala yang lebih besar.
Bill and Melinda Foundation meyakini bahwa perbaikan regulasi dan aturan pengadaan dalam penyediaan vaksin dan nutrisi akan memberi dampak yang signifikan terhadap kesehatan masyarakat secara luas.
Moeldoko menjelaskan bahwa regulasi yang berlaku di Indonesia sekarang ini belum memungkinkan pengadaan vaksin selain dari Kementerian Kesehatan. “Kantor Staf Presiden terus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk memperbaiki program vaksinasi secara nasional,” ujarnya.
Bill and Melinda Foundation sendiri juga telah bekerja sama dengan perusahaan produsen vaksin nasional, Biofarma. Perusahaan nasional ini sekarang sudah mampu mengekspor vaksin dan nutrisi ke berbagai negara di dunia.