RENCANA pemindahan nama Jalan Bung Tomo Surabaya dari Ngagel ke Benowo menui polemik. Pemerintah dan DPRD bersilang pendapat  tentang bagaimana semestinya mengenang pahlawan bangsa.

Wali Kota Tri Rismaharini menilai ruas Jalan Bung Tomo di Ngagel terlalu pendek jaraknya. Sementara Ketua DPRD Kota Surabaya Armuji beranggapan pemindahan itu tak tepat karena di Benowo, Jalan Bung Tomo berdekatan dengan tempat pembuangan akhir sampah.

Pemberian nama jalan dengan nama pahlawan sejatinya upaya untuk mengenangkan sikap kepahlawanan seseorang. Ini monumen untuk merawat ingatan, sehingga jadi teladan antar generasi.

Tempat pembuangan sampah, infrastruktur jalan, serta kondisi fasilitas umum lain adalah sedikit dari banyak persoalan kota. Lepas dari perdebatan nama jalan, ada baiknya pemerintah dan dewan lebih bersinergi mewujudkan layanan publik yang lebih baik dan berintegritas.