JATIMNET.COM, Gresik – Bawaslu RI melalui Divisi Pengawasan memberikan penghargaan kepada Divisi Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga (PHL) Bawaslu Kabupaten Gresik.

Penghargaan diberikan sebagai pengguna Sistem Pengawasan Pemilu (Siwaslu) terbaik pertama dalam pengawasan pemungutan dan penghitungan suara Pilkada serentak 9 Desember 2020.

Penghargaan diserahkan Mochammad Afifuddin selaku Kordinator Divisi Pengawasan di sela kegiatan evaluasi pelaksaan Pilkada Serentak 2020 Nasional di Malang, Senin, 21 Desember 2020.

Koordinator Divisi PHL Bawaslu Gresik Muhammad  Syafi' Jamhari mengatakan salah satu kriteria penilaian Bawaslu RI adalah kecepatan dan akurasi dalam laporan Siwaslu.

BACA JUGA: Bawaslu Gresik Keluarkan 28 Surat Peringatan untuk Tim Kampanye Paslon Pilkada

“Alhamdulillah, kerja keras pengawas akhirnya berbuah manis. Laporan Pengawas TPS pada 9 Desember pukul 20.00 WIB masuk 2.017 dari 2.267 TPS . Pada 10 Desember data sudah 100 persen. Artinya, Bawaslu Gresik sudah bisa melihat hasil perolehan Pilkada Gresik 2020 secara menyeluruh,” ujarnya dikonfirmasi, Selasa, 22 Desember 2020.

Sementara Ketua Bawaslu Gresik Imron Rosyadi menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran pengawas mulai Pengawas TPS, Pengawas Kelurahan/Desa, sampai Pengawas Kecamatan atas kerja keras mereka dalam mengawasi pelaksaan Pilkada Gresik 2020.

BACA JUGA: Cegah Politik Uang, Bawaslu Gresik Imbau Bank Batasi Penukaran Uang

“Semoga penghargaan ini bisa membayar kerja keras mereka. Tanpa PTPS, Pengawas Desa dan Kecamatan, Bawaslu Gresik tidak akan bisa mendapat penghargaan ini,” kata Imron.

Sebagai catatan, dalam pengawasan pemungutan dan penghitungan suara dalam Pilkada Serentak 2020, Bawaslu menggunakan alat bantu teknologi informasi Sistem Pengawasan Pemilu (Siwaslu).

Selain itu, Siwaslu juga sebagai pedoman fokus pengawasan sekaligus alat bantu pelaporan dan rekapitulasi hasil pengawasan Pilkada Serentak di tahun 2020.