Minggu, 02 June 2024 07:00 UTC
Salah satu pengunjung memetik buah jambu air di kebun jambu Dusun Menunggal, Desa Sekargadung, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojoketo, Minggu, 2 Juni 2024. Foto: Hasan
JATIMNET.COM, Mojokerto – Destinasi wisata petik jambu air dibuka untuk umum di Dusun Menunggal, Desa Sekargadung, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojoketo.
Wisata yang berada di area persawahan dengan luas 1.800 meter persegi ini ditanami ratusan pohon jambu berbagai jenis, di antaranya jambu madu deli, TFG, dan jambu kristal.
Pemilik kebun jambu, Pujiono, mengaku dirinya yang merupakan purnawirawan marinir di Surabaya memang menyukai bercocok tanam. Sehingga ia berinsiatif membuka wisata petik jambu untuk mengisi waktu saat pensiun dari militer.
BACA: Sensasi Petik dan Makan Jeruk di Kebun Jeruk Tangunan Mojokerto
"Akhirnya saya menanam pohon jambu ini menyalurkan hobi dan juga dapat menghasilkan uang," ujarnya, Minggu pagi, 2 Juni 2024.
Hasilnya, setelah ditanam sejak lima tahun silam, tanaman jambunya berbuah melimpah hingga ia membukanya sebagai wisata edukasi petik jambu.
"Kita enggak ada istilahnya tiket, di sini gratis parkir dan makan di dalam sepuasnya, kalau kita keluar baru kita timbang 1 kilogramnya Rp25 ribu," katanya.
Para pengunjung kebun jambu tersebut dari berbagai daerah seperti Jombang, Sidoarjo, dan Surabaya. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak tampak antusias memetik dan menikmati jambu air langsung dari pohonnya.
BACA: Sensasi Café Aone Trawas, Serasa di Atas Awan
Salah satunya, Endang Pujiati, wanita asal Sidoarjo ini mengatakan wisata tersebut menawarkan sensasi makan jambu yang berbeda dari yang lain karena bisa memetik sendiri di pohon dan langsung dimakan di kebun sepuasnya.
"Iya manis, segar karena fresh diambil dari pohon langsung," katanya.
Bahkan, ia yang datang bersama sanak keluarganya sengaja membawa bumbu rujak dalam bentuk botol kemasan untuk dimakan bersama jambu air tersebut.
"Bisa langsung dimakan pakai sambel rujak," katanya.