Senin, 17 January 2022 04:20 UTC
PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali mengingatkan masyarakat untuk terus waspada terhadap segala bentuk penipuan dengan modus rekrutmen KAI.
JATIMNET.COM, Surabaya - PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali mengingatkan masyarakat untuk terus waspada terhadap segala bentuk penipuan dengan modus rekrutmen KAI.
Pasalnya, akhir-akhir ini muncul modus penipuan berupa pesan berantai melalui WhatsApp terkait lowongan KAI yang dikirimkan melalui email. Modus lainnya yaitu berupa surat undangan rekrutmen yang mengharuskan peserta untuk menggunakan agen perjalanan tertentu.
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif menegaskan semua informasi rekrutmen KAI sepenuhnya menggunakan website resmi dengan alamat recruitment.kai.id atau media sosial resmi perusahaan @keretaapikita atau @kai121_.
"KAI tidak pernah melakukan proses rekrutmen melalui surat menyurat, baik mengirimkan berkas yang dititipkan melalui seseorang ataupun melalui email," kata Luqman, Senin 17 Januari 2022.
Baca Juga: Kecelakaan Sebidang Perlintasan Kereta Api Hantam SUV Ternyata Tanpa Palang Pintu KA
Di samping itu, KAI juga tidak memungut biaya apapun dari pelamar, serta tidak pernah bekerja sama dengan agen perjalanan dalam proses seleksi pekerja. Tak kalah penting, tidak ada sistem refund atau penggantian biaya transportasi dan akomodasi yang berkaitan dengan pelaksanaan seleksi.
"Masyarakat diharapkan lebih teliti dan kritis jika mendapatkan pesan berupa pengumuman rekrutmen selain dari sumber resmi perusahaan, dan kami tidak bertanggung jawab terhadap penipuan yang mengatasnamakan rekrutmen KAI," ia menegaskan.
Apabila menemukan informasi yang meragukan, agar segera menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial @kai121_ dan @keretaapikita untuk mendapatkan informasi resmi tentang perusahaan.
