Logo

Vaksinasi Ibu Hamil di Surabaya Diberikan Setelah Trimester Pertama

Reporter:,Editor:

Kamis, 19 August 2021 09:40 UTC

Vaksinasi Ibu Hamil di Surabaya Diberikan Setelah Trimester Pertama

VAKSINASI IBU HAMIL: Salah seorang ibu hamil yang mendapatkan vaksinasi di Gedung Airlangga Convention Center (ACC) kampus C Unair Surabaya, Kamis 19 Agustus 2021

JATIMNET.COM, Surabaya - Vaksinasi massal khusus ibu hamil digelar di Gedung Airlangga Convention Center (ACC) kampus C Unair Surabaya, Kamis 19 Agustus 2021.

Ketua POGI Surabaya Dr dr Brahmana Askandar SpOG (K) mengatakan sasaran ibu hamil yang akan divaksin pada hari ini di Unair sebanyak 1.000 dosis. Ia juga memastikan bahwa usia kehamilan yang aman divaksin setelah melewati 3 bulan pertama atau setelah melewati trimester pertama.

"Karena pada 3 bulan pertama adalah masa pembentukan. setelah masa pembentukan selesai, maka aman untuk usia 33 minggu. Kenapa sampai 33 minggu, karena diharapkan pada saat bersalin usia 37 minggu, dia sudah terproteksi," kata Brahmana.

Ia mengatakan kondisi ibu saat hamil bermacam-macam. Jika memiliki penyakit penyulit, maka tidak bisa disuntik vaksin. Ibu hamil tersebut harus konsultasi ke dokter kandungan terlebih dulu, namun sebagian besar bumil saat ini kondisinya sehat.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Aman Untuk Ibu Menyusui

"Tidak perlu (konsultasi dulu ke dokter kandungan sebelum vaksin), tapi kan ibu hamil yang mengontrol bisa bidan, dokter, dokter umum, dokter spesialis. Tapi kalau ada sesuatu, bidan atau dokter umum akan mengkonsultasikan ke dokter spesialis. Kemudian dokter spesialis akan mengevaluasi apakah bisa divaksin atau tidak," ia mengungkapkan.

Dokter spesialis kandungan ini menegaskan vaksin jenis Sinovac ini aman bagi ibu hamil. Karena berdasarkan edaran kementerian, ada 3 vaksin yang aman untuk ibu hamil yakni Sinovac, Moderna, dan Pfizer.

"Sampai saat ini nggak ada yang berat (efek samping bumil), kalau ada efek KIPI mereka menghubungi puskesmas terdekat. Kebanyakan cuman nyeri di tangan, hanya beberapa saat saja," ia menegaskan.

Di lain pihak, Rektor Unair Prof Dr Mohammad Nasih bersyukur karena vaksinasi bagi ibu hamil berjalan lancar, tertib dan tidak menimbulkan kerumunan di tengah pandemi Covid-19. Sebab, fasilitas gedung itu memang cukup luas, sehingga tidak ada kerumunan massa.

Baca Juga: Positif Covid-19, Ibu Hamil Kabur saat Dijemput Satgas

“Tadi Pak Wali Kota menyampaikan bahwa tempat ini akan digunakan untuk sentra vaksinasi, khususnya untuk ibu hamil. Kami siap dan nanti kita jadwalkan,” kata Mohammad Nasih.

Terpisah di tempat yang sama, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengaku selama ini banyak yang tanya tentang vaksinasi bagi ibu hamil, karena di puskesmas dan di tempat vaksinasi massal biasanya harus antri dulu, sehingga kebingungan untuk menjaganya.

“Akhirnya hari ini, kita bersama-sama dan menunjukkan gotong royong melakukan vaksinasi bagi ibu hamil di Gedung Airlangga, sehingga lebih aman dan nyaman saat divaksin. Tugas kami memang menjaga ibu-ibu hamil ini, karena dia dikasih amanah anak oleh Tuhan,” kata Eri seusai meninjau vaksin, Kamis 19 Agustus 2021.

Baca Juga: Berisiko Meninggal, Dinkes Situbondo Percepat Vaksin Ibu Hamil

Ia juga menegaskan bahwa gedung di Unair itu akan menjadi sentra vaksin atau titik vaksin ke depannya, karena tempat dan parkirnya luas. Namun, yang diutamakan terlebih dahulu adalah ibu hamil, dan jika sudah selesai, baru dilanjutkan bagi masyarakat umum.

“Yang paling spesial itu di sini panitianya dokter kandungan semuanya, sehingga bisa periksa kandungan sekalian. Itu bedanya vaksin di Unair dengan di tempat lainnya,” ia menerangkan.

Oleh karena itu, ia berharap ibu-ibu yang saat ini diberi amanah anak oleh Allah, selalu menjaga kandungannya dan diminta mendidik anak-anaknya. Sebab, anak-anak inilah yang kelak akan menjadi pemimpin di kota dan negara ini. “Jadi, kita menyiapkan kader-kader bangsa ini,” ia menuturkan.