Selasa, 20 February 2024 05:00 UTC
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menginspeksi pasukan saat upacara pembukaan TMMD ke-119 di halaman Kantor Bupati Gresik, Selasa, 20 Februari 2024. Foto: Agus Salim
JATIMNET.COM, Gresik – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan bentuk nyata sinergi positif dari TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.
Salah satu tujuannya adalah mempercepat laju pembangunan daerah. Hal itu diungkapkan Gus Yani saat memimpin upacara pembukaan TMMD ke-119 tahun 2024.
Menurutnya, TMMD merupakan bentuk kebersamaan maupun gotong royong antara TNI dan masyarakat yang dapat membangkitkan dan mendorong percepatan program pemerintah.
BACA: TMMD ke-119, Pemkab Lamongan dan TNI Berkolaborasi Bangun Jalan dan Rumah
"Tentunya dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan," kata Gus Yani di hadapan 303 personel gabungan, Selasa, 20 Februari 2024.
TMMD ke-119 kali ini bertempat di Desa Sembung, Kecamatan Wringinanom, Gresik, dengan tiga sasaran pencapaian.
Pertama, peningkatan kualitas jalan lingkungan dan pembangunan drainase. Kedua, berbagai penyuluhan, pelayanan Keluarga Berencana (KB), pengobatan massal, pemeriksaan katarak, dan screening mata.
Yang ketiga, sasaran tambahan yakni pembuatan stan kios, pembuatan TPS terpadu, pembangunan Rumah Tidak Layak Huni dan rehabilitasi tempat ibadah serta penanaman pohon.
BACA: TMMD 2021 di Gresik, Berharap Peringkat Pertama Nasional
"Karenanya, kami mengajak seluruh perangkat daerah yang terlibat untuk mendukung kegiatan ini semaksimal mungkin. Dengan berkolaborasi, kita mampu mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Sebagai catatan, upacara pembukaan TMMD ke-119 digelar di halaman Kantor Bupati Gresik dan dihadiri Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Yusman Madayun, Dandim 0817/Gresik Letkol (Inf) Ahmad Shaleh Rahanar, dan Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah.