Senin, 12 August 2024 06:00 UTC
Pj Wali Kota Mojokerto Mohammad Ali Kuncoro saat berfoto bersama saat pencangan program Kelurahan Cinta Statistik, Senin, 12 Agustus 2024. Foto: Dinas Kominfo Koa Mojokerto
JATIMNET.COM, Mojokerto – Tiga kelurahan di Kota Mojokerto sedang mempersiapkan diri mengikuti penilaian Kelurahan Cinta Statistik (Kelurahan Cantik).
Dari ketiga kelurahan tersebut, Kelurahan Pulorejo terpilih untuk bersaing di tingkat nasional. Sedangkan Kelurahan Gununggedangan dan Kelurahan Sentanan akan berkompetisi di tingkat Provinsi Jawa Timur.
Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Mohammad Ali Kuncoro menyebut Kelurahan Cantik merupakan program untuk mewujudkan satu data desa/kelurahan Indonesia agar tercipta tata kelola data pemerintah yang akurat, mutakhir, dan terpadu. Di Kota Mojokerto, seluruh kelurahan telah dicanangkan sebagai Kelurahan Cantik.
"Penilaian Kelurahan Cantik ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga mendorong peningkatan kualitas tata kelola data di masing-masing kelurahan. Karena dengan data yang akurat, kita akan bisa merumuskan kebijakan yang tepat dan efektif," tuturnya, Senin, 12 Agustus 2024.
BACA: Kelurahan Surodinawan Kota Mojokerto Masuk Nominasi 3 Besar Lomba Desa Tingkat Jatim
Sosok yang akrab disapa Mas Pj ini menyebut saat ini ketiga kelurahan yang akan mengikuti penilaian Kelurahan Cantik tingkat provinsi maupun nasional sedang mendapat pendampingan intensif dari tim Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Mojokerto untuk mempersiapkan tahapan penilaian.
"Masing-masing kelurahan sudah mendapat pendampingan dari BPS, mulai dari sosialisasi, identifikasi potensi, dan apa yang perlu diangkat atau ditampilkan oleh masing- masing kelurahan,” katanya.
BACA: Kampung KB Kanjeng Djimat Kota Mojokerto Juara 1 Lomba Kampung KB Jatim 2024
Mas Pj juga menambahkan keberhasilan mewujudkan Kelurahan Cantik ini sangat bergantung kerja sama yang baik antara aparatur kelurahan dan partisipasi aktif masyarakat.
“Dengan sinergi yang kuat, kita bisa menunjukkan bahwa Kota Mojokerto memiliki kelurahan yang unggul dalam pengelolaan data statistik di tingkat provinsi maupun nasional," katanya.
Mas Pj mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung kelurahan dalam penilaian ini.
"Harapannya bulan ini segera terbentuk Agen Statistik yang akan merumuskan proyek apa yang akan dilakukan di masing-masing kelurahan," katanya.
