Jumat, 11 April 2025 09:00 UTC
Ilustrasi tenggelam. Dok: Jatimnet
JATIMNET.COM, Mojokerto – Tim SAR gabungan akhirnya berhasil mengevakuasi tiga jenazah santri Ponpes Amanatul Ummah yang sebelumnya dilaporkan terseret ombak di Pantai Balekambang, Kabupaten Malang, Jumat, 11 April 2025.
Ketiga korban, yakni berinisial YAI, 15 tahun, yang ditemukan pukul 07.38 WIB, sedangkan MLM, 15 tahun, ditemukan sekitar pukul 08.74 WIB, dan MFS, 15 tahun, ditemukan pukul 14.48 WIB.
Dari data yang disampaikan Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya Nanang Sigit P.H mengatakan saat ditemukan, ketiga santri sudah dalam kondisi tak bernyawa.
Jasad Yasser dan Luthfi ditemukan di lokasi yang berjarak sekitar 1 mil dari lokasi terseretnya para korban. Sedangkan jasad Fahmi ditemukan sekitar 2 mil dari lokasi terseret ombak.
BACA: Tiga Santri Ponpes Amanatul Ummah Hilang Terseret Ombak Pantai Balekambang
"Proses evakuasi ketiga jenazah korban berjalan dengan lancar. Selanjutnya ketiga jenazah dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar Malang guna mendapatkan penanganan lebih lanjut oleh petugas yang berwenang," ujarnya.
Sebelumnya, dalam upaya pencarian ketiga korban ini, tim SAR gabungan mengerahkan tiga SRU laut dan tiga SRU darat. SRU laut pertama melakukan penyisiran di area satu dengan luas sekitar 1,91 mil laut.
SRU laut kedua melakukan penyisiran di area dua dengan luas sekitar 1,94 mil laut, dan SRU laut ketiga melakukan penyisiran di area tiga dengan luas sekitar 3,61 mil laut.
BACA: Keluarga Siswa SMPN 7 Mojokerto Korban Tenggelam di Pantai Drini Gunungkidul Lapor Polisi
"Pada saat yang bersamaan, ketiga SRU darat bergerak melakukan penyisiran dan pengamatan di sepanjang pesisir Pantai Wonogoro, Pantai Sugu, dan Pantai Baruna," katanya.
Nanang mengatakan untuk mengoptimalkan pencarian, tim SAR Gabungan menyebarluaskan informasi kejadian yang dialami ketiga korban ini kepada nelayan sekitar.
Hal ini dimaksudkan jika ada di antara mereka yang menemukan korban, maka diharapkan untuk menginformasikannya kepada tim SAR.
"Proses pencarian hingga evakuasi ketiga korban ini berhasil berkat kerjasama yang baik antara sejumlah pihak, di antaranya Tim Unit Siaga SAR Malang Raya, Satpolairud Sendnag Biru, Pos TNI AL Sendang Biru, PSR, dan BPBD Kabupaten Malang," katanya.
