Logo

Tes Cepat di Pasar Semampir Probolinggo, Tiga Orang Reaktif Covid-19

Reporter:,Editor:

Rabu, 06 January 2021 14:20 UTC

Tes Cepat di Pasar Semampir Probolinggo, Tiga Orang Reaktif Covid-19

RAPID TEST. Petugas kesehatan melakukan tes cepat Covid-19 di Pasar Semampir, Kec. Kraksaan, Kab. Probolinggo, Rabu, 6 Januari 2021. Foto: Zulkiflie

JATIMNET.COM, Probolinggo – Upaya menekan penyebaran Covid-19 terus gencar dilakukan di Kabupaten Probolinggo. Salah satunya dengan tes cepat atau rapid test antigen di titik kerumunan seperti pasar tradisional.

Pada Selasa, 5 Januari 2021, rapid test antigen yang digelar di Pasar Tradisional Semampir diketahui seorang pengunjung pasar reaktif Covid-19. Di hari kedua, Rabu, 6 Januari 2021, ditemukan dua orang yang reaktif.

Kepala Puskesmas Kraksaan Nuryakub menyebutkan total ada 145 orang yang mengikuti rapid test antigen di hari kedua. Sebagian merupakan pedagang yang belum mengikuti pemeriksaan di hari pertama.

BACA JUGA: Pedagang Pasar Baru Probolinggo Jalani Rapid Test Antigen, Ini Hasilnya

"Dua orang yang kedapatan reaktif kali ini bukan pedagang ataupun warga Kecamatan Kraksaan, melainkan warga luar kecamatan," ujarnya.

Dua warga yang dimaksud masing-masing berasal dari Kecamatan Maron dan Besuk. Pasca dinyatakan reaktif, keduanya langsung diarahkan tes swab dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan.

"Sebelum pulang, keduanya diberikan surat peryataan kesediaan karantina mandiri di rumahnya. Sambil menunggu hasil swab, mereka akan diawasi petugas Puskemas," kata Nuryakub.

BACA JUGA: Abai Prokes, Ratusan Pedagang Pasar di Madiun Reaktif Covid-19

Sekadar informasi, dalam pelaksanaan tes usap, tenaga kesehatan tak hanya memeriksa para pedagang pasar, namun juga masyarakat yang kebetulan melintas di depan Pasar Semampir, Kraksaan.

"Banyak orang yang berkunjung ke pasar setempat tiap harinya, sehingga menjadi pusat titik keramaian," katanya. 

Rapid test antigen di Pasar Semampir bakal digelar selama 3 hari atau hingga 7 Januari 2021.