Logo

Sukhoi Buatan Rusia Segera Datang, TNI AU Bentuk Depo Pemeliharaan Baru

Reporter:,Editor:

Rabu, 31 July 2019 13:16 UTC

Sukhoi Buatan Rusia Segera Datang, TNI AU Bentuk Depo Pemeliharaan Baru

KASAU Marsekal TNI Yuyu Sutisna melakukan pemeriksaan pasukan saat upacara peresmian Depohar 80, di pelataran pesawat utama Lanud Iswahjudi, Kabupaten Magetan, Rabu 31 Juli. Foto: ND. Nugroho

JATIMNET.COM, Magetan – Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna mengatakan bahwa alat utama sistem persenjataan (alutsista) pesawat tempur bakal terus bertambah.

Salah satu jenis yang direncanakan adalah pesawat Sukhoi SU-35 dari Rusia. Kedatangannya bakal semakin memperkuat pertahanan udara Indonesia.

“Tantangan ke depan adalah pesawat akan terus berdatangan baik jenis maupun jumlahnya,” kata dia usai memimpin upacara peresmian Depo Pemeliharaan (Depohar) 80, Satuan Pemeliharaan (Sathar) 24, 43, 54, 55, 81,82, dan 82 di pelataran pesawat utama Lanud Iswahjudi, Kabupaten Magetan, Rabu 31 Juli 2019.

Karena itu, Depohar 80 yang membawahi Sathar 81,82,dan 83 sengaja dibentuk. Adapun tugasnya melaksanakan pemeliharaan engine pesawat tempur, di antaranya komponen, alat uji, asesoris, dan fabrikasi level berat.

BACA JUGA: 26 Pesawat Tempur Lanud Iswahjudi Serbu AWR Lumajang

Jenis pesawat tempurnya seperti F-16, Hawk MK-109/209,T50i, dan SU 27/30. Dengan demikian, beban kerja satuan teknik yang selama ini melaksanakan tugas itu lebih ringan.

“Harus melalukan pemisahan antara skadron teknik dengan depohar biar lebih fokus melakukan pemeliharaan engine pesawat. Lebih fokus, lebih teliti, kualitas akan lebih terjamin,” Yuyu menjelaskan.

Disinggung tentang personel yang bertugas di Depohar 80 TNI AU dan satuan baru itu, ia menyatakan diambilkan dari satuan lain yang memiliki kemampuan di bidang teknik. Ke depan, pengisian personel akan terus dilakukan secara bertahap.

‘’Mudah-mudahan tiga sampai lima tahun ke depan kebutuhan personel di depo bisa terpenuhi. Sekarang yang penting bisa melaksanakan tugas walaupun dengan minimal,” kata dia.

BACA JUGA: Menengok Kegagahan Pesawat Tempur AU di Langit Lumajang

Adapun Sathar lain, yakni 24 di bawah Depohar 20, Sathar 43 di bawah Depohar 40, Sathar 54 dan 50 di bawah Depohar 50 juga ikut diresmikan. Dalam kesempatan yang sama, Kasau juga melantik pejabat yang memimpin satuan baru di tubuh TNI AU itu.