Kamis, 16 June 2022 10:00 UTC
MASJID AMPEL. Masjid Sunan Ampel di Surabaya dan pasar di sekitarnya saat waktu senja. Foto: Humas Pemkot Surabaya
JATIMNET.COM, Surabaya – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya bersama Krearture menggelar sayembara desain kawasan penunjang Wisata Ampel. Lomba ini terbuka bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi menuangkan ide kreatifnya dalam bentuk desain arsitektur.
Kepala DPRKPP Surabaya Irvan Wahyudradjad mengatakan sayembara ini bertujuan untuk mengembangkan potensi destinasi pariwisata di Kota Pahlawan, khususnya di kawasan Wisata Ampel. Selain itu, perlombaan ini juga untuk mewadahi ide kreativitas anak bangsa di bidang arsitektur.
Ada dua event yang diselenggarakan bersama Krearture, diantaranya adalah penyelenggaraan sayembara desain masterplan kawasan Wisata Ampel, dan menyelenggarakan webinar guna menambah kekayaan pengetahuan peserta dalam mendesain.
"Jadi, di dalam sayembara ini masyarakat dapat berkontribusi sebagai penunjang mewujudkan kemajuan arsitektur Kota Surabaya khususnya Wisata Ampel," kata Irvan, Kamis 16 Juni 2022.
BACA JUGA: Sepenggal Sejarah Kawasan Ampel Surabaya
Dalam sayembara ini ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan oleh peserta, diantaranya adalah adanya bangunan cagar budaya di lahan Wisata Ampel. Oleh karena itu, dalam pengembangan desain kawasan ini peserta harus memperhatikan keselarasan dengan bangunan yang ada di sekitarnya.
Sayembara desain Wisata Ampel ini terbuka untuk mahasiswa arsitek, arsitek, maupun arsitek lanskap dari seluruh Indonesia. Sedangkan webinar konsep desain wisata yang terintegrasi ini juga terbuka untuk umum, mahasiswa arsitek, arsitek, maupun arsitek lanskap.
"Pendaftarannya online melalui link website www.krearture.com, mulai 16 Juni - 1 Agustus 2022 mendatang, sedangkan awarding sekaligus pengumumannya pada tanggal 17 Agustus 2022," ia menuturkan.
Adapun arah pembangunan Wisata Ampel ke depannya yaitu mengembangakan destinasi wisata religi di Surabaya yang nyaman dan modern, namun tidak mengesampingkan keotentikan yang ada di dalamnya.
Selain itu, Irvan juga menyampaikan beberapa penunjang yang perlu ditambah di Wisata Ampel untuk menyatukan suasana religius dengan UMKM lokal Surabaya.
BACA JUGA: Pemkot Surabaya Akan Bangun Museum Religi di Kawasan Ampel
Diketahui, beberapa permasalahan yang ada di kawasan Wisata Ampel saat ini diantaranya adalah minimnya fasilitas penunjang, seperti tidak tertatanya pedagang kaki lima (PKL), fasilitas Sentra Wisata Kuliner (SWK) yang kurang optimal, area parkir komunal atau drop off yang tidak berfungsi dengan baik, keberadaan Rumah Potong Hewan (RPH) yang kerap menimbulkan rasa bau dan masih banyak lainnya yang perlu diperbaiki.
Sementara perwakilan dari tim Krearture sayembara Wisata Ampel, Yanaita Febbi mengatakan dalam event kali ini akan menggandeng dewan juri dari akademisi, perwakilan dari organisasi dan profesi arsitek.
Bagi peserta yang ikut dan berhasil memenangkan sayembara ini, akan mendapatkan hadiah dengan total Rp 60 juta serta mendapatkan piagam penghargaan dari Wali Kota Surabaya dan Cindera Mata.
"Pengumuman detail sayembara ini akan diumumkan melalui poster di media sosial (medsos), media massa dan berbagai kanal komunikasi. Pendaftarannya, dimulai pada hari ini, 16 Juni 2022 – 1 Agustus 2022 melalui laman www.krearture.com dan event ini dapat diakses lebih detail di instagram @kreartureseries," kata Yanaita memungkasi.
