Rabu, 22 January 2020 13:26 UTC
EVAKUASI : Petugas BPBD berusaha mengevakuasi bagian atap yang masih layak digunakan pascakebakaran yang meludeskan satu rumah warga di Desa/Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun. Foto: Istimewa.
JATIMNET. COM, Madiun – Sebuah rumah milik Suriyem di Desa/Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun terbakar Rabu 22 Januari 2020 pagi. Hampir seluruh bagian bangunan berbahan kayu, peralatan, dan perabotan di dalamnya ludes terbakar.
Meski tidak ada korban jiwa maupun luka, kebakaran itu mengakibatkan kerugian material yang ditaksir mencapai Rp 70 juta. “Penyabab kebakaran diduga karena korsleting,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun, M.Zahrowi saat dibubungi Jatimmet.com.
BACA JUGA: Rumah Budidaya Jamur di Kabupaten Madiun Tertimpa Longsor
Arus pendek disinyalir karena air masuk ke jaringan listrik di rumah. Sebab, hujan deras mengguyur wilayah setempat selama empat jam, pada Selasa 21 Januari 2020 malam.
Dari bagian atap yang bocor air hujan diduga merembes hingga mengakibatkan instalasi listrik basah. Hingga akhirnya sumber api muncul dari sudut sebuah kamar.
Para penghuninya tunggang-langgang menyelamatkan diri dengan membawa sejumlah barang berharga. Peristiwa itu mengundang perhatian para tetangga. Mereka berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air ke titik api. Selain menggunakan ember juga dengan selang.
BACA JUGA: Angin Kencang Landa Madiun, Sejumlah Rumah Rusak
Sekitar 90 menit kemudian, api yang sempat berkobar berhasil dipadamkan. “Warga bersama petugas BPBD, Koramil dan Polsek Kare melakukan pembersihan hingga tadi siang,” ujar Zamroni.
Setelah kejadian itu, Suriyem bersama keluarga dan kerabatnya mengungsi ke rumah tetangga. “Rumah itu dihuni tujuh orang yang masih ada hubungan keluarga,” ujar mantan Camat Dagangan ini.
