Senin, 02 December 2019 13:55 UTC
OLAH TKP. Petugas melakuan olah Tempat Kejadian Perkara di kamar korban kebakaran, Senin 2 Desember 2019. Foto: Agus Salim
JATIMNET.COM, Gresik - Sebuah rumah di Dusun Sidomulyo RT13 RW04, Desa Babakbawo, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, ludes terbakar. Akibat dari insiden tersebut, seorang pria diperkirakan berusia 64 tahun diketahui bernama Mukiyat ditemukan meninggal di dalam kamar.
Dari informasi didapat, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB diduga berasal dari putung rokok. Sebab, korban yang saat itu sedang tidur berada di kamar sendirian, istrinya Mahkudah bekerja bisa dikatakan sebagai perokok berat, meski sakit.
Insiden tersebut diketahui oleh tetangganya, Lilis Puspitosari dan Mujaiyah saat itu melihat kepulan asap dari rumah korban. Mereka berdua pun masuk ke dalam rumah, saat itu kebetulan tidak terkunci.
BACA JUGA: Satu Relawan Meninggal dalam Kebakaran Hutan di Ponorogo
Namun, kamar yang menjadi titik lokasi kebakaran pintunya terkunci Lilis dan Mujaiyah mendobrak pintu korban.
"Setelah pintu kamar korban terbuka diketahui kasur di dalam kamar sudah terbakar dan asap memenuhi kamar, korban juga sudah terbakar," kata Kanit Reskrim Polsek Dukun, Bripka Reza Wahyu, Senin 2 Desember 2019.
Mengetahui korban sudah dalam kondisi terbakar, lanjutnya, saksi Lilis Puspitosari dan Mujaiyah berteriak minta bantuan warga sekitar untuk memadamkan api di kasur. Saat api sudah padam, korban diketahui sudah meninggal.
BACA JUGA: Kebakaran KM Tanto Ceria Berhasil Dipadamkan
"Waktu kejadian korban sendirian, istrinya (Mahkudah) keluar bekerja buruh tani di luar Desa, dan anaknya sedang pergi ke rumah saudaranya," terang Kanit Reskrim Polsek Dukun, Bripka Reza Wahyu, Senin 2 Desember 2019.
Guna penyelidikan dan penyidikan, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), terutama mengenai dari penyebab kebakaran itu dari putung rokok atau bukan. Meski ada warga yang menyampaikan diduga berasal dari putung rokok.
Sementara, Camat Dukun Fatah Hadi mengatakan dari keterangan warga di lokasi kejadian, istrinya bekerja sebagai buruh tani di luar desa. Sedangkan anaknya sedang pergi ke rumah saudaranya. Korban di sekitar lingkungan, warga mengetahui sebagai perokok berat.
Ada dugaan kebakaran disebabkan karena putung rokok. "Pak Mukiyat ini perokok, dan mengalami kelumpuhan karena peyakit stroke yang dialami sejak tiga tahun lalu. Kalau berjalan memakai kruk," tukas Camat Dukun Fatah Hadi saat mendatangi rumah korban.
