Logo

RPS Jatim Siap Sapu Bersih Suara di Tapal Kuda

Reporter:,Editor:

Minggu, 16 December 2018 11:30 UTC

RPS Jatim Siap Sapu Bersih Suara di Tapal Kuda

Suasana peresmian Rumah Prabowo-Sandi yang dihadiri Ketua Relawan Prabowo Sandi (RPS) Siti Rafika Hardhiansari (berjilbab) didampingi Wakil Direktur BPN Mayjen TNI (Purn) Yuddi Magio Yusuf (rambut putih/berkacamata). Foto: Nani Mahita

JATIMNET.COM, Surabbaya– Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno berharap bisa meraup 65 persen suara di Jawa Timur. Salah satunya lewat gerakan para relawan yang tergabung dalam Relawan Prabowo Sandi (RPS) Jawa Timur.

“Kami harapkan bisa meraup 65 persen suara, bahkan kalau bisa hingga 70 persen suara,” kata Wakil Direktur BPN  Mayjen TNI (Purn) Yuddi Magio Yusuf ditemui di sela-sela peresmian Rumah Prabowo-Sandi Jatim di Surabaya, Minggu 16 Desember 2018.

Dia menjelaskan ada beberapa daerah di Jatim yang menjadi kantong perolehan suara Prabowo selama ini. Yang paling utama ada di empat kabupaten di Pulau Madura serta Tapal Kuda seperti Jember,Banyuwangi dan Pasuruan. “Relawan di daerah tersebut siap sapu bersih suara demi kemenangan Prabowo – Sandiaga,” ujarnya berapi-api.

BACA JUGA: Tim Prabowo-Sandi Susun Platform Pencegahan Korupsi

Dia mengaku tersanjung pada kerja relawan  karena meski tanpa ada suntikan dana, para pendukung Prabowo-Saindaga Uno tetap bekerja melakukan pemenangan di Jatim. Dia mencontohkan deklarasi Rumah Prabowo Sandi terbilang sangat sederhana, namun semangat memenangkan pasangan capres nomor urut dua ini sangat tinggi. “Saya salut dengan militansi teman-teman di sini, semoga menular ke daerah lain,” katanya.

Dia mengingatkan agar relawan tidak hanya berusaha memenangkan Prabowo-Sandi saja, namun ikut mengawal upaya pencegahan kecurangan saat pemungutan suara. Dia mengatakan bisa saja kubu calon sebelah menjadi pelaku kecurangan saat di TPS. “Bisa saja terjadi seperti itu sehingga kami meminta agar saksi memperhatikan betul soal formulir C1 ini,” tegasnya.  

Selain itu, ia juga meminta saksi menghitung ulang surat suara degan jumlah pemilih yang hadir. Jika tidak terpakai, Yuddy meminta dihitung ulang atau kalau perlu dimusnahkan.  BPN Prabowo – Sandiaga Uno akan mengerahkan minimal lima saksi di tingkat TPS dan masing-masing dua saksi di tingkat kecamatan, kabupaten hingga provinsi. “Tapi yang penting itu di tingkat TPS sehingga kecil kemungkinan perolehan suara bisa dimanipulasi,” tuturnya.  

BACA JUGA: Silaknas ICMI di Lampung, Jokowi dan Prabowo Unjuk Gagasan

Sementara itu, Ketua Relawan Prabowo-Sandiaga (RPS) Siti Rafika Hardhiansari mengatakan seluruh kerja pemenangan pasangan nomor urut dua benar-benar berasal dari inisiatif relawan sendiri. Dia mengaku selama ini tidak pernah mendapatkan bantuan dana dalam upaya pemenangan pilpres.

“Sejak zaman Pak Prabowo berpasangan dengan Pak Hatta Radjasa hingga sekarang berpasangan dengan Pak Sandi, kami bekerja sepenuh hati tanpa mengharap bantuan dana dari beliau,” tegasnya.

Dia mengatakan dukungan RPS kepada pasangan ini karena ingin membawa perubahan bagi Indonesia. Apalagi saat ini banyak emak-emak yang merasa kesulitan dengan naiknya harga sembako yang terus naik. “Pasangan Prabowo-Sandiaga mampu membawa perubahan tersebut bagi kita semua,” pungkasnya.