Logo

Rombongan Suporter Futsal Ricuh di Ponorogo, Sejumlah Fasilitas GOR dan Sekolah Rusak

Reporter:,Editor:

Kamis, 17 November 2022 05:00 UTC

Rombongan Suporter Futsal Ricuh di Ponorogo, Sejumlah Fasilitas GOR dan Sekolah Rusak

Perusakan yang terjadi di SMKN 1 Jenangan dan Gor

JATIMNET.COM, Ponorogo – Sejumlah fasilitas di GOR Singodimedjo, Jalan Pramuka, Kabupaten Ponorogo banyak yang rusak. Hal itu disebabkan, karena terjadi kerusuhan antar suporter rombongan pendukung pertandingan futsal antara SMKN 1 Jenangan, Kabupaten Ponorogo mempertemukan dengan SMKN 1 Kebonsari, Kabupaten Madiun.

Dari pengamatan jatimnet.com, sejumlah fasilitas GOR Singodimedjo, seperti pagar dari teralis besi jebol dan juga satu buah daun pintu dari kaca pecah berantakan hanya menyisakan kerangka pintu saja. Selain itu, dilaporkan juga neon box bertuliskan SMKN 1 Jenangan, yang ada di SMKN 1 Jenangan juga di rusak oleh rombongan suporter.

Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia, mengatakan jika pemicu perselisihan antar suporter tersebut terjadi karena murni kesalahpahaman.

Ricuh terjadi sejak pukul 21.00 WIB hingga menjelang tengah malam, sampai akhirnya rombongan suporter dari Madiun digiring untuk pulang. “Sebenarnya waktu pulang ke Madiun juga terus kita kawal,” kata Niko, Kamis 17 November 2022.

Baca Juga: Polres Jember Tangkap Penyebar Video Hoaks Kerusuhan Penertiban Pasar saat PPKM

Melihat terjadinya potensi kerusuhan, polisi kemudian menghentikan pertandingan dan membubarkan kedua belah pihak rombongan suporter. Tindakan prefentif hingga mengawal kedua suporter untuk meninggalkan GOR pun dilakukan untuk menjaga kondusifitas.  “Untuk pelaku perusakan tidak ada yang kita amankan, semua berjalan kondusif,” ujar Niko.

Sementara itu, Kepala SMKN 1 Jenangan, Sujono, menuturkan jika fasilitas sekolahnya yang berupa neon box bertuliskan SMKN 1 Jenangan yang ada di depan sekolah, pecah karena dipukul dengan kayu dan tongkat oleh rombongan suporter futsal.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIB saat rombongan suporter futsal pulang menuju Madiun. Beruntung kejadian tersebut hanya berlangsung sebentar karena berhasil diurai oleh keamanan sekolah.

Sehingga tidak sampai merusak fasilitas lainnya yang ada di dalam sekolah. Pihaknya pun saat ini juga sudah berkoordinasi dengan sekolah rombongan suporter untuk diselesaikan secara kelembagaan.  “Tidak kita bawa ke ranah hukum, sudah kita komunikasikan dengan sekolah yang ada di Madiun,” kata Sujono.