Logo

Ribuan Mangrove Ditanam dan Ratusan Kepiting Dilepas di TPI Romokalisari Surabaya

Reporter:,Editor:

Jumat, 21 February 2020 12:15 UTC

Ribuan Mangrove Ditanam dan Ratusan Kepiting Dilepas di TPI Romokalisari Surabaya

TANAM MANGROVE. Para pelajar ikut penanaman mangrove di lapangan TPI Romokalisari, Kecamatan Benowo, Surabaya, Jum'at, 21 Februari 2020. Foto: Restu Cahya

JATIMNET.COM, Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menghadiri acara Penanaman Pohon Mangrove dan Penyebaran Benih Kepiting di Lapangan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Jalan Romokalisari, Kecamatan Benowo, Surabaya, Jum’at, 21 Februari 2020. Acara tersebut juga dihadiri Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Djamaludin dan para pejabat Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya.

Kegiatan tersebut digelar Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polda Jatim dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2020 yang bertajuk "Mewujudkan Laut Bersih Indah menuju Indonesia Bersih".

Sebelum penanaman, sekitar 1.000 peserta mengikuti apel bersama. Peserta terdiri dari unsur TNI, Polri, komunitas peduli lingkungan, dan perwakilan pelajar SD dan SMP se-Surabaya.

Kabag Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara mengatakan Pemkot Surabaya melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menerima surat dari Direktur Polairud Polda Jatim untuk peminjaman tempat. Kemudian, dinas terkait ikut membantu dan mempersiapkan kegiatan tersebut.

BACA JUGA: Mangrove Wonorejo Surabaya Jadi Tempat Transit Burung Migran

"Kami langsung melakukan koordinasi dengan Pelindo III dan para nelayan. Nelayan juga menerima sembako. Tapi semuanya sudah diatur oleh penyelenggara. Kami hanya menyediakan tempat saja,” kata Febri.

Menurutnya, Direktorat Polairud Polda Jatim sudah sering bekerjasama dengan Pemkot Surabaya, seperti patroli air yang dilakukan setiap tiga bulan sekali.

"Biasanya dengan Satpol PP juga menyisiri sepanjang perairan di Kenjeran dan berbagai tempat lainnya,” katanya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan acara ini berlangsung serentak di Indonesia. Menurutnya, kegiatan ini memiliki berbagai manfaat. Salah satunya berfungsi untuk melestarikan alam dan meminimalisir terjadinya bencana.

BACA JUGA: Getol Konservasi, Kini Terdapat 2.300 Hektare Mangrove di Surabaya Timur

"Manfaatnya sangat besar sekali. Menjaga keseimbangan alam agar meminimalisir terjadinya bencana karena kita peduli,” kata Trunoyudo usai penanaman pohon.

Selain itu, kata dia, manfaat lainnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di kawasan pesisir. Sebab, sebagian besar penduduk sekitar adalah para nelayan.

"Itulah mengapa menjadi sumber ekonomi bagi masyarakat. Bisa untuk rekreasi dan lain-lain,” katanya.

Senada dengan itu, Direktur Polairud Polda Jatim Kombes Pol Arnapi mengatakan sebanyak 30 ribu pohon yang disebar sekitar kawasan tersebut. Selain itu, juga dilakukan pelepasan 200 ekor benih kepiting.

"Kami lakukan bersama-sama agar tercipta sinergitas antara TNI, Polri, pemerintah kota, dengan masyarakat, nelayan, mahasiswa atau pelajar,” katanya.