Relawan Surabaya Memanggil Diimbau Terus Sosialisasikan Pentingnya Rumah Sehat di Tingkat Kelurahan

Restu C Widari

Sabtu, 24 Juli 2021 - 08:20

relawan-surabaya-memanggil-diimbau-terus-sosialisasikan-pentingnya-rumah-sehat-di-tingkat-kelurahan

APEL PATROLI. Sejumlah relawan "Surabaya Memanggil" mengikuti apel sebelum melakukan patroli simpatik humanis di halaman Mapolrestabes Surabaya, Sabtu, 17 Juli 2021. Foto: Pemkot Surabaya/Dokumen

JATIMNET.COM, Surabaya - Para Relawan Surabaya Memanggil diimbau melakukan sosialisasi pentingnya Rumah Sehat (tempat isolasi mandiri) yang disiapkan setiap kelurahan, dengan tujuan untuk menampung warga yang terpapar Covid-19 berstatus tanpa gejala.

Sosialisasi ini penting dilakukan agar masyarakat mengetahui tujuan Rumah Sehat dibentuk di setiap kelurahan dalam masa pandemi Covid-19. Perlu diketahui, Rumah Sehat ini merupakan bentuk upaya dalam memutus penyebaran Covid-19. Terutama pencegahan penularan pada klaster keluarga.

“Dan upaya ini kami buat untuk mengamankan dan menyelamatkan warga di masing-masing kelurahan. Agar ketika ada salah satu warganya yang terpapar tidak menularkan ke anggota keluarga lainnya maupun tetangganya,” kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Sabtu 24 Juli 2021.

Sebenarnya Rumah Sehat ini seharusnya didirikan di tingkat RW. Namun karena keterbatasan tempat dan jumlah satgasnya, maka terbentuklah di tingkat kelurahan dengan memanfaatkan fasilitas umum sebagai lokasi isolasi mandiri (Isoman)

Baca Juga: Aparat dan Relawan Surabaya Pakai Cara Humanis Ingatkan Warga Aturan PPKM Darurat

Hal ini penting dilakukan, sebab apabila satu orang dalam suatu kelurahan ada yang terpapar. Kemudian, orang tersebut melakukan isoman di rumah, lalu anggota keluarga lainnya yang tinggal satu rumah itu melakukan interaksi dengan tetangga dan warga sekitar. Maka, tanpa disadari mereka yang sudah berinteraksi itu berpotensi tertular.

“Makanya kami minta untuk pasien yang terpapar itu untuk segera berpindah tempat dan mengisolasi diri di tempat-tempat tersebut. Dan sembari keluarga yang di rumah masih menunggu hasil swab tidak diperbolehkan keluar agar tidak membahayakan warga sekitar. Itu yang kita inginkan,” ia mengungkapkan.

Selain itu, para relawan yang turun ke lapangan juga diimbau agar terus melakukan sosialisasi secara persuasif dan humanis. Semua ini dilakukan agar tidak ada warga yang terlambat mendapatkan penanganan. Sekalipun warga tersebut berstatus tanpa gejala.

Baca Juga: Bersama Relawan Surabaya Memanggil dan Polrestabes Terus Edukasi Warga tentang PPKM Darurat

“Karena saya tidak ingin ada warga yang terlambat pertolongan pertamanya. Apabila sewaktu-waktu sesak nafas atau saturasinya turun kita sudah sediakan oksigen di situ,” ia menguraikan.

Jadi, Rumah Sehat yang dimaksud ini bukanlah seperti rumah sakit pada umumnya. Rumah Sehat ini khusus bagi warga yang terpapar dengan kondisi tanpa gejala yang pasiennya hanya dari satu lokasi kelurahannya saja. Tujuannya, agar puskesmas maupun para satgas dapat melakukan kontrol lebih mudah dan terarah, sehingga masyarakat diharapkan segera lekas pulih.

“Ini bukanlah seperti rumah sakit pada umumnya. Dimana ada ambulans berlalu lalang, atau memasukkan warga di luar kelurahannya untuk isolasi di tempat tersebut. Tidak begitu, yang isolasi ini adalah warga satu kelurahannya saja dan tanpa gejala. Jadi ini yang perlu disampaikan kepada masyarakat,” ia memaparkan.

Baca Juga