Logo

Protes Proyek Mangkrak, Warga Mojokerto Desak DPRD Interpelasi Wali Kota

Reporter:,Editor:

Jumat, 31 January 2020 09:55 UTC

Protes Proyek Mangkrak, Warga Mojokerto Desak DPRD Interpelasi Wali Kota

DEMO PROYEK. Puluhan warga Kota Mojokerto berdemonstrasi di depan kantor Pemkot dan DPRD Kota Mojokerto, Jum'at, 31 Januari 2020. Foto: Karina Norhadini

JATIMNET.COM, Mojokerto – Puluhan warga yang tergabung dalam Forum Komunikasi Masyarakat Mojokerto (FKMM) melakukan aksi demonstrasi di depan kompleks Kantor Pemerintah Kota Mojokerto dan DPRD Kota Mojokerto, Jum’at, 31 Januari 2020.

Warga menuntut DPRD mengajukan hak interpelasi atas mangkraknya proyek saluran air yang didanai Dana Desa tahun anggaran 2019. Ada sembilan proyek saluran air yang mangkrak di Kota Mojokerto tersebar di tiga kecamatan antara lain Kecamatan Kranggan, Magersari, dan Prajurit Kulon.

BACA JUGA: Pemkot Surabaya Janji Tuntaskan Pembangunan Box Culvert di Bratang

“Kami hanya ingin mendesak dewan untuk segera melakukan interpelasi soal proyek mangkrak dan juga untuk melakukan pengusutan. Kenapa mangkraknya, itu harus diusut tuntas,” ujar penanggung jawab aksi, Muhammad Mustofa.Pihaknya menduga, ada masalah di balik proyek tersebut sehingga tidak selesai sesuai target. “Kita lihat dalam prosesnya, mulai proses pelelangan sampai proyek pengerjaannya, ternyata tidak selesai,” katanya.

Perwakilan demonstran sempat ditemuia anggota DPRD Kota Mojokerto dan DPRD berjanji akan membahas aspirasi warga yang menunut interpelasi itu dalam Badan Musyawarah (Banmus) tanggal 24 Februari 2020. 

"Kalau nanti hasilnya masih tidak memuaskan, kami akan melakukan aksi turun jalan lagi," kata Mustofa. 

BACA JUGA: Galian Pemkot di Bratang Jaya Mangkrak, Pedagang Setempat Mengaku Merugi

Masyarakat terus mengkritik Pemkot Mojokerto terkait mangkraknya sembilan proyek saluran air di wilayah Mentikan, Balongsari, Kalimati, dan sejumlah lokasi lain. 

"Karena proyeknya mangkrak, warga sempat ada yang kebanjiran di wilayah Mentikan. Ada yang jatuh juga, bahkan ada pengendara jalan mengalami kecelakaan," ujar Mustofa.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari belum bisa dikonfirmasi terkait mangkraknya sembilan proyek saluran air di tiga kecamatan tersebut.