Kamis, 11 March 2021 02:00 UTC
TERJANGAN BANJIR. Proses evakuasi warga Dringu, saat terjadi banjir, Rabu 10 Maret 2021. Foto : Zulkiflie.
JATIMNET.COM, Probolinggo - Terjangan banjir yang terjadi sejak pukul 14.00 WIB, pada Rabu 10 Maret 2021 siang hingga malam, tak hanya terjadi di wilayah Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.
Tetapi, berdasarkan informasi yang dihimpun Jatimnet.com, terjangan banjir juga terjadi di sejumlah titik wilayah Kota Probolinggo. Banjir terjadi, lantaran di wilayah hulu yang merupakan daerah dataran tinggi Probolinggo, tengah terjadi hujan dengan intensitas cukup tinggi.
Tumpahan air hujan tersebut, kemudian mengalir dengan volume cukup besar, ke sejumlah aliran sungai yang mengarah ke wilayah Kota dan Kabupaten Probolinggo.
Plt Kepala Pelaksana BPBD, Kabupaten Probolinggo, Tutug Edi Utomo mengatakan, dampak terjangan banjir pada Rabu 10 Maret 2021. Selain Kecamatan Dringu, Kecamatan Leces dan Desa Jorongan dilaporkan turut terdampak banjir.
Baca Juga: Diterjang Banjir, Darurat Bencana di Kabupaten Probolinggo Bakal Diperpanjang
Untuk di Kecamatan Dringu sendiri, yakni di Desa Dringu ada 901 KK terdampak banjir, Desa Kedungdalem 529 KK, Desa Kalirejo 350 KK dan Desa Tegalrejo 57 KK.
Sedangkan untuk di Kecamatan Leces dan Desa Jorongan, masih dalam proses pendataan petugas. "Sampai sekarang datanya masih terus di update mas," ujar Tutug, Kamis 11 Maret 2021.
Tutug menyampaikan, terkait jumlah warga yang dievakuasi pasca banjir Rabu 10 Maret 2021 di Kecamatan Dringu, ada sekitar 74 jiwa. Dimana masing-masing dievakuasi ke SDN Kedungdalem 1 dan SDN Dringu 1. "Prioritas utamanya masih sama mas, yakni menyangkut penyelamatan jiwa dan menyehatkan masyarakat,"terang Tutug.
Baca Juga: Kecamatan Dringu Probolinggo Kembali Diterjang Banjir, Tujuh Rumah Rusak
Menyikapi Pemkab Probolinggo, segera melaksanakan pengobatan massal yang dilakukan oleh dinas kesehatan dan IDI, digelar di sejumlah RW terdampak paling parah terjangan banjir.
Sementara Kota Probolinggo sendiri, tiga kelurahan dilaporkan turut terdampak terjangan banjir. Yakni di Kelurahan Sumber Taman ada 2 RW dengan jumlah 60 KK, Kelurahan Kedungasem 1 RW sebanyak 62 KK dan Kelurahan Kedunggaleng 1 RW 15 sebanyak.
"Untuk kepastiannya, kami masih terus melakukan assesmen di lokasi,"terang Kepala Pelaksana BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo saat dikonfirmasi via selulernya.