Rabu, 21 July 2021 11:40 UTC
DISTRIBUSI. Wali Kota Madiun, Maidi memberangkatkan pendistribusian beras bantuan pemerintah bagi keluarga penerima manfaat di Kota Madiun, Rabu, 21 Juli 2021. Foto. Nd.Nugroho
JATIMNET.COM, Madiun - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun mendistribusikan bantuan beras sebanyak 55, 1 ton kepada penerima, Rabu, 21 Juli 2021. Pengiriman pada hari kedua itu menyasar 14 kelurahan di dua kecamatan.
Sebelumnya atau pada Senin ,19 Juli 2021, kegiatan yang sama juga dillangsungkan. Adapun total beras dari pemerintah pusat yang diterima pemkot sebanyak 139 ton dengan 13.952 keluarga penerima manfaat (KPM) di 27 kelurahan se-Kota Madiun.
Kepala Bulog Madiun, Ahmad Mustari mengatakan bahwa beras yang dibagikan itu merupakan bantuan pemerintah pusat pada masa PPKM Darurat. Para penerimanya merupakan warga yang terdampak dan sudah terdata.
"Kalau untuk jenis beras yang disalurkan adalah medium, kualitasnya saya jamin baik," kata dia di sela pemberangkatan pengiriman bantuan beras di depan Balai Kota Madiun.
Baca Juga: Kematian Akibat Covid-19 Tinggi, Pemkot Madiun Buka Lowongan Relawan Pemulasaran Jenazah
Ahmad menyatakan bahwa pihaknya selalu menyeleksi kualitas beras yang masuk. Ini seperti bentuk dan rendemennya. Demikian halnya dengan bantuan yang baru saja disalurkan. Adapun tujuannya untuk mengurangi beban ekonomi KPM di tengah masa pandemi Covid-19.
"Jatah setiap KPM 10 kilogram untuk nama dan alamat penerima sesuai dengan data," ujar Ahmad.
Wali Kota Madiun, Maidi menyatakan, bantuan tersebut langsung didistribusikan ke masing-masing kelurahan. Kemudian diteruskan ke masing-masing penerima sesuai nama dan alamat. Saat distribusi berlangsung pengawasan juga dilakukan agar bentuan tersebut tepat sasaran.
“Sudah by name by address. Tidak mungkin satu orang mendapat tiga atau empat (paket), tapi kami tetap cek di lapangan," kata dia.
