Selasa, 22 October 2019 03:03 UTC
BABAK BELUR. Otavio Dutra gagal mengawal lini belakang dari gempuran pemain Vietnam pada babak kualifikasi Piala Dunia Grup G Zona Asia. Foto: PSSI
JATIMNET.COM, Surabaya –Empat pertandingan yang sudah dilalui timnas Indonesia di babak kualifikasi Piala Dunia 2020 tidak menghasilkan poin. Anak didik Simon McMenemy empat kali kalah dan memyebabkan terjerembab di dasar klasemen sementara Grup G Zona Asia.
Sepanjang empat pertandingan kualifikasi, timnas Indonesia kalah dari Malaysia 2-3, disikat Thailand 0-3, kemudian dihajar Uni Emirat Arab 0-5, dan takluk dari Vietnam 1-3. Dari empat pertandingan Indonesia hanya mencetak tiga gol dan kebobolan 11 gol.
Hasil buruk itulah yang menimbulkan reaksi dari pendukung timnas Indonesia untuk menggusur Simon McMenemy dari kursi pelatih. Terlebih permainan Beto Goncalves dkk monoton dan tidak menarik.
BACA JUGA: PSSI Jamin Keamanan bagi Pendukung Thailand
Manajer timnas Indonesia, Sumardji mengaku telah memberi sinyal bakal ada pelatih baru untuk skuat Garuda. Bahkan pihaknya sudah berdiskusi dengan McMenemy terkait jalan keluar dari permasalahan ini.
Pria berpangkat AKBP di kepolisian itu menegaskan kepada McMenemy bahwa timnas Indonesia butuh wajah baru. Tidak hanya dari segi pelatih, melainkan juga pemain.
“Jujur saya sampaikan, harus ada wajah baru, aura baru, dan semangat baru di dalam tim ini. Harus ada wajah baru dalam tim ini yang bisa membawa kebangkitan. Yang pasti pelatih (baru),” kata Sumardji.
BACA JUGA: Skuat Garuda Belum Kokoh Secara Psikologis
Mantan manajer Bhayangkara FC itu tidak menampik empat pertandingan yang berakhir kekalahan itu membuat posisi timnas tertekan. Salah satu langkahnya adalah melakukan perombakan dan memasukkan darah baru.
Sumardji menyadari peluang Indonesia untuk lolos ke babak selanjutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2022 nyaris pupus. Namun denga nada perubahan, dihrapkan bisa memberikan poin untuk Merah-Putih.
“Setidaknya bisa mendapat poin dari sisa pertandingan, itu harapan saya,” tutup Sumardji.
Sumber: Suara.com
