Sabtu, 03 September 2022 05:00 UTC
Suasana silaturohim Kapolres Gresik, AKBP Nur Aziz bersama pengurus DPC SB/SP yang tergabung di sekertariat bersama (Sekber) Gresik. Foto: umas Polres Gresik.
JATIMNET.COM, Gresik - Polres Gresik bersilaturohim ke Dewan Pimpinan Cabang Serikat Buruh/Serikat Pekerja yang tergabung di sekertariat bersama (Sekber) Gresik, menjaga kondusivitas.
Kegiatan Silaturahmi Kapolres Gresik dengan pengurus DPC SP/SB Gresik itu, dalam rangka antisipasi penyesuaian harga Bahan Bakat Mesin (BBM) serta senergitas menjaga kondusifitas Kabupaten Gresik.
Merupakan langkah dan upaya Kapolres Gresik dalam hal mengantisipasi terjadinya aksi unjuk rasa dari kelompok buruh terkait kebijakan pemerintah khususnya wacana kenaikkan BBM.
Menyerap aspirasi atau permasalahan ketenagakerjaan yang ada di Kabupaten Gresik serta memberikan solusi terhadap permasalahan yang terjadi untuk meminimalisir terjadinya aksi unjuk rasa.
Baca Juga: Anggota DPRD Lamongan Dukung Mahasiswa Tolak Rencana Kenaikan Harga BBM
Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Aziz, berharap wilayah Kabupaten Gresik aman dan kondusif, dengan saling menjaga sinergitas dan silaturohim sekaligus koordinatif.
"Mari kita bersama - sama mengawal setiap kebijakan pemerintah baik yang sudah ditetapkan maupun yang akan ditetapkan, untuk itu perlu adanya sinergitas," kata AKBP Aziz. Sabtu 3 Sepember 2022.
AKBP Aziz juga menyampaikan terkait penegakan hukum (Gakum), Polres Gresik menyebut selalu terbuka dan mempersilahkan untuk berkoordinasi dengan jajaran terkaitnya di Polres Gresik.
Ketua DPC KAHUT SPSI Gresik, Subari menuturkan dalam waktu dekat ini yang perlu diperhatikan adalah formasi pembentukan dewan pengupahan Kabupaten Gresik.
Baca Juga: Harga BBM Naik, Begini Tanggapan Muhammadiyah - NU
Baik dari unsur serikat pekerja maupun akademis pemerintah untuk segera diberikan SK dan di mulai untuk penentuan formasi kenaikan UMK Kabupaten Gresik terkait berdasarkan inflasi.
"Hidupkan lagi Tim URC dalam penanganan kasus perburuhan di Gresik, sudah pernah di laksanakan waktu itu yang masuk dalam tim URC dari unsur Kepolisian, Kejaksaan, Serikat pekerja dan Pengawasan Disnaker," kata Subari.
Ketua Konfederasi SPSI Gresik Ali Muchsin dan Ketua DPC KEP KSPI Gresik Apin Panjang Sirait mengapresiasi silaturohim sekaligus dialog untuk mencari solusi demi kondusifitas di Kabupaten Gresik.
Sementara Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki saputro mengatakan unit URC ini sangat diperlukan untuk pengawasan internal atau pun eksternal, dalam penanganan kasus perburuhan.
Agar permasalahan perburuhan di Kabupaten Gresik nantinya bisa di tangani oleh tim URC yang terdir darii unsur Kepolisian, Kejaksaan, Serikat pekerja dan Pengawasan Disnaker.