Kamis, 03 July 2025 04:00 UTC

KMP Tunu Pratama Jaya 5888. Dok: balticshipping
JATIMNET.COM, Surabaya – Direktorat Polair Polda Jatim diturunkan untuk melakukan pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali, Rabu malam, 2 Juli 2025.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Jules Abraham Abast memastikan pasukan Polair sedang membantu melakukan pencarian puluhan penumpang yang belum ditemukan.
"Polda Jatim telah menurunkan Kapal Polair Polda Jatim dan personel Polda Jatim untuk membantu pencarian korban di Banyuwangi," ujar Jules saat dikonfirmasi, Kamis, 3 Juli 2025.
Polda Jatim terus memantau proses pencarian dan akan terus melaporkan hasil proses pencarian. Perwira dengan pangkat tiga melati itu mengaku sampai saat ini tim pencarian masih fokus di lapangan menjalankan tugas. "Iya kami akan segera update," katanya.
BACA: KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali
Sementara itu, berdasarkan data Kantor SAR Surabaya, ada sebanyak empat penumpang berhasil menyelamatkan diri menggunakan sekoci. Keempatnya ditemukan di Perairan Cekik, Bali, pukul 05.15 WITA.
Keempat korban itu antara lain tiga penumpang dan satu kru kapal. Tiga penumpang yang selamat antara lain Saroji, 47 tahun; Mansur, 40 tahun; dan Romi Alga Hidayat. Ketiganya warga Desa Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi.
Sedangkan satu kru kapal yang juga selamat adalah Sandi, 44 tahun, warga Kecamatan Genteng, Kabupaten Banyuwangi.
BACA: 22 Penumpang KMP Tunu Ditemukan, 20 Orang Selamat dan Dua Meninggal
Saat ini, empat orang selamat tersebut berada di kantor Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XII Bali Satpel Pelabuhan Gilimanuk untuk dimintai keterangan.
Hingga Kamis pagi, jumlah penumpang yang selamat bertambah. Menurut data Polresta Banyuwangi, sudah ada 22 penumpang yang ditemukan dan 20 orang selamat termasuk tiga orang dan satu kru kapal yang ditemukan di Pantai Cekik, Gilimanuk, Jembrana, Bali. Sedangkan dua orang meninggal dunia.
Menurut data di manifest, KMP Tunu Pratama Jaya yang berangkat dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, mengangkut 53 penumpang dan 22 kendaraan. Kapal ini dilaporkan tenggelam pada Rabu tengah malam, 2 Juli 2025.
BACA: 22 Penumpang KMP Tunu Ditemukan, 20 Orang Selamat dan Dua Meninggal
Sementara itu, Basarnas mengerahkan personel dan kapal dalam pencarian korban.
"Saat ini, KN SAR 249 Permadi diberangkatkan pada Kamis, 3 Juli 2025, menuju Selat Bali untuk mendukung pelaksanaan pecarian korban KMP Tunu Pratama Jaya," kata Kepala Kantor SAR Surabaya Nanang Sigit.
KN SAR 249 Permadi membawa kru 13 orang bertolak dari Dermaga Distrik Navigasi Tanjung Perak Surabaya pada pukul 05.30 WIB dan diperkirakan tiba di perairan Selat Bali pada pukul 14.30 WIB.
