Kamis, 06 December 2018 23:51 UTC
no image available
JATIMNET.COM, Probolinggo – Apakah Anda sudah merancang liburan ke mana akhir pekan ini? Cobalah ke Kampung Bunga di kawasan Pegunungan Argopuro. Hanya dibutuhkan waktu sekitar 2-3 jam untuk menuju Desa Andung Biru, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo.
Anda yang hobi travelling (bepergian) akan disuguhi dengan panorama alam yang mengesankan. Selain itu, terdapat kampung bunga yang memiliki sisi lain. Yakni aktivitas maupun kreativitas warga sekitarnya. Salah satu yang menonjol adalah tata letak bunga yang beraneka warga dan ragam.
Beberapa ragam bunga seperti Mawar, Matahari, Sepatu dan lainnya memenuhi kampung halaman warga. Hamparan lahan nyaris tidak luput dari tanaman bunga yang cocok dijadikan lokasi foto, utamanya bagi Anda yang kerap berswafoto untuk diunggah ke media sosial.
Kepada jatimnet.com, Yayuk (32) warga setempat, mengatakan bahwa jika kampung bunga ini sudah ada sejak tahun 2010. Warga secara spontan tergerak menghiasi halaman rumahnya dengan ragam warna – warni dan jenis bunga.

Setelah adanya perhatian dari pihak perkebunan teh dan pemerintah setempat, kampung bunga yang berada di ketinggian sekitar 900 – 1300 meter dari permukaan laut itu kerap digelar lomba. Umumnya menyangkut lomba kreativitas menanam bunga.
“Karena ada penilaian terhadap rumah-rumah warga, kami berlomba-lomba menanam bunga di halaman. Sampai halaman warga sekitar penuh bunga seperti saat ini,” terangnya, ketika dijumpai 2 Desember 2018 silam.
Yayuk menambahkan penilaian itu dilalkukan setiap tahun. Biasanya baik pemerintah maupun pihak swasta akan memberi penghargaan kepada pemenang. “Hal itu yang memacu motivasi kami,” tegasnya.
Saat ini terdapat 150 KK yang halamannya sudah dihiasi beragam jenis bunga. Indahnya halaman – halaman warga itu pun, mengundang daya tarik wisatawan yang berlibur ke areal kebun teh milik PT Perkebunan Nusantara XII di Andung Biru.

Warga yang menjajakan dagangannya berbagai bunga di kawasan Gunung Argopuro.
Tiap akhir pekan cukup ramai wisatawan domestik yang berkunjung ke kampung bunga. Biasanya para pengunjung ini memanfaatkan untuk berswafoto selepas jalan – jalan di areal perkebunan.
Seperti yang disampaikan Novi (24), wisatawan asal Malang. Dia mengaku kampung bunga di Andung Biru tempat yang cukup indah, dan bagus untuk membuat swafoto. Meski baru sekali mengunjungi lokasi tersebut, ia mengaku betah dan ingin berlama-lama menikmati segar dan indahnya pemandangan alam di kampung bunga Desa Andung Biru.
“Keren (bagus) mas. Tempatnya sangat asri, bunga-bungannya punya raga jenis. Warna-warni dan indah dilihat, apalagi pas dibuat foto selfie pasti bagus hasilnya,” ungkapnya.
Novi juga menyebut bahwa dirinya berkunjung ke kampung bunga bersama rekan kerjanya, yang sama-sama bekerja di salah satu perusahaan tekstil di Malang. “Sudah dua hari saya di sini,” saat dijumpai akhir pekan lalu.