JATIMNET.COM, Surabaya - Penantian yang cukup lama akhirnya membuahkan hasil memuaskan bagi Program Studi (Prodi) Magister Manajemen STIE Perbanas Surabaya. Pasalnya, prodi tersebut berhasil meraih akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Capaian itupun menempatkan S2 Manajemen Perbanas Surabaya jadi yang pertama kali meraih akreditasi Unggul di wilayah Jawa Timur.

Berdasarkan Surat Keputusan BAN-PT Nomor 1078/SK/BAN-PT/Akred/M/II/2021, peringkat akreditasi Unggul dicapai dengan nilai 365. Keputusan tersebut berlaku mulai 24 Februari 2021 sampai dengan 24 Februari 2026.

Ketua Program Studi Magister Manajemen STIE Perbanas Surabaya, Prof. Dr. Tatik Suryani mengatakan perjuangan sampai dilaksanakan visitasi pun sangat luar biasa. Pasalnya, prodi tersebut harus upload perbaruan data pada bulan Februari tahun lalu.

Baca Juga: Dukung Guru Ekonomi Jadi Kreatif, Dosen Perbanas Surabaya Bekali Materi Pembelajaran Digital

Selain itu, sistem akreditasi juga ada perubahan dan berbeda dengan sebelumnya. Terbaru, ada Akreditasi Program Studi (APS) 4.0 dengan sembilan kriteria standar penilaian, di mana sebelumnya hanya ada tujuh.

"Kesembilan kriteria tersebut yaitu terkait dengan identitas, tata kelola/tata pamong, SDM, mahasiswa, pendidikan, sarana prasarana, penelitian, pengabdian masyarakat, dan kriteria luaran," kata Prof. Tatik Suryani, Rabu 3 Maret 2021.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, selama setahun Prodi Magister Manajemen Perbanas Surabaya menunggu proses visitasi lapangan, hingga akhirnya dilakukan pada 8-9 Februari 2021 lalu.

"Kalau di Jawa Timur ini yang pertama untuk program S2 Manajemen. Semoga dengan akreditasi Unggul ini akan membawa dampak positif. Bagi kami, untuk lebih baik lagi dalam menyelenggarakan proses pendidikan maupun menjalankan Tridharma perguruan tinggi," ia mengungkapkan.

Baca Juga: Mahasiswi STIE Perbanas Bikin Masker Rambut Berbahan Alami 

Perlu diketahui, Prodi Magister Manajemen STIE Perbanas Surabaya memiliki sejumlah bidang peminatan. Adapun bidang peminatan itu di antaranya Manajemen Pemasaran, Manajemen Perbankan dan Keuangan (Syariah dan Konvensional), dan Manajemen Sumber Daya Manusia.

Nah kendati telah meraih akreditasi Unggul, namun Prof. Dr. Tatik memastikan bahwa hal tersebut tidak akan mempengaruhi biaya perkuliahan. Menurutnya, untuk sementara ini biaya belum ditingkatkan, sehingga dipastikan masih tetap sama.

"Biasanya akreditasi Unggul semakin mahal, tapi kita untuk sementara tidak, kita ingin meningkatkan kualitas input terlebih dahulu supaya lebih bagus. Kemudian kita juga punya target supaya mahasiswa asing nanti bisa masuk, kita fokusnya kesitu, kita ingin kinerja itu menjadi lebih baik lagi," ia menekankan.

Baca Juga: STIE Perbanas Pecahkan Rekor Produksi 850 Film Bertema Lingkungan

Sementara itu, atas pencapaian ini, Ketua STIE Perbanas Surabaya, Dr. Yudi Sutarso mengaku jika pihaknya tidak akan berpuas hanya sampai di akreditasi Unggul pada Prodi Magister Manajemen saja.

"Kita selalu ingin menjadi yang pertama, seperti ini kan kita menjadi Unggul yang pertama kali. Nah kita juga ingin pertama kali lagi untuk semua prodinya, itu juga sedang kita kejar. Sebenarnya semuanya sudah akreditasi A di semua prodi kita, tapi kita ingin menaikkan jadi Unggul seperti Prodi Magister Manajemen ini," kata Dr. Yudi.

Adapun prodi yang juga ingin dinaikkan akreditasinya menjadi Unggul yakni S1 Manajemen, S1 Akuntansi, Diploma Manajemen, Diploma Akutansi, dan Diploma Ekonomi Syariah.