Logo

Penanganan Banjir Kali Lamong, Pemkab Gresik Siapkan Rp50 Miliar

Reporter:,Editor:

Minggu, 23 February 2020 06:45 UTC

Penanganan Banjir Kali Lamong, Pemkab Gresik Siapkan Rp50 Miliar

PENANAMAN: Masyarakat, pelajar, instansi pemerintah, TNI/Polri melakukan penanaman rumput vetiver atau kayu wangi di tepian Kali Lamong. Foto: Agus.

JATIMNET.COM, Gresik - Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto menyampaikan program penanganan banjir Kali Lamong pada tahun 2020 ini segera dimulai. Anggaran yang telah dipersiapkan diperkirakan Rp50 miliar yang diambil dari APBD Gresik

Untuk itu Pemerintah Kabupaten (Pemda) Gresik terus berupaya berkoordinasi dengan Pemprov Jatim untuk mensterilkan dan membebaskan lahan bantaran sungai Kali Lamong. Sebab saat ini masih banyak lahan yang dikuasai warga setempat.

“Tahun berikutnya, 2021 kami akan anggarkan sesuai kebutuhan. Nantinya akan kita rundingkan dengan berbagai pihak yang berwenang,” kata Sambari disela-sela penanaman rumput Vetiver, Minggu 23 Februari 2020.

BACA JUGA: Normalisasi Kali Lamong, Pemkab Gresik Siap Bantu Pemerintah

Sembari menunggu program penanganan, Bupati bersama Danrem 084 Bhaskara Jaya, Kolonel Infantri Sudaryanto dan Dandim 0817 Gresik, Letkol Inf. Budi Handoko menanam 25 ribu bibit rumput vetiver.

Penanaman ini dilakukan di bantaran Kali Lamong Gresik, tepatnya di desa Morowudi, Kecamatan Cerme, Gresik dan Desa Boboh, Kecamatan Menganti, Gresik, dengan melibatkan seribuan massa mulai dari anggota Kodim 0817/Gresik dan Polres Gresik.

"Semoga rumput vetiver ini bisa tumbuh baik dan bermanfaat untuk masyarakat. Terutama dapat menahan longsor sehingga tidak terjadi sedimentasi pada kali Lamong khususnya,” kata Bupati.

BACA JUGA: Kali Lamong Meluap, Wagub Emil: Normalisasi Sungai Masuk Perpres 80

Sementara, Danrem 084 Bhaskara Jaya Dalam Sambutannya mengatakan, penanaman rumput vetiver di bantaran Kali Lamong merupakan tindak lanjut kegiatan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Pangdam V/Brawijaya yang dilakukan di Ranu Pani, Lumajang beberapa waktu lalu.

Serta sebagai tindak lanjut dari Perintah Presiden RI Bapak Joko Widodo beberapa Bulan yang lalu, tanaman rumput Vetiver atau Akar Wangi itu mampu mencegah bencana alam.

Seperti tanah longsor, erosi tanah dan banjir terutama di lahan sepanjang bantaran kali Lamong ini, karena akar rumput ini sangat kuat dan baik untuk menjaga kestabilan serta kontruksi lapisan tanah.

"Rumput Vetiver memiliki akar yang bisa menembus hingga kedalaman 6 meter," ujar Danrem 084/BJ Kolonel Inf. Sudaryanto.

Program penanaman rumput Vetiver yang digalakkan oleh Korem 084/Bhaskara Jaya dan Kodim 0817/Gresik yang ditanam di lahan bantaran sungai kali Lamong, mendapat apresiasi dan dukungan Pemda Gresik.

Kegiatan penanaman rumput Akar Wangi/Vetiver tersebut hadir juga para Pasi Stafterrem 084/BJ, Jajaran Kepala Dinas Pemkab Gresik, Forkompimka Cerme dan Menganti, kepala desa dan staf setempat serta Anggota Pramuka dan warga sekitarnya.