Logo

Pemasangan Tanda Jalur Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Masih Separuh

Reporter:,Editor:

Minggu, 16 August 2020 04:11 UTC

Pemasangan Tanda Jalur Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Masih Separuh

Pemasangan penandan jalur jalan tol Probolinggo-Banyuwangi sudah memasuki Desa Paowan, Kecamatan Panarukan Situbondo. Foto: Hozaini.

JATIMNET.COM, Situbondo – Proyek pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) telah dilakukan pemasangan patok right of way atau jalur yang akan dilalui. Pemasangan patok RoW ini sudah memasuki Kecamatan Panarukan atau separuh dari jumlah lahan yang akan dilalui jalan tol.

Untuk dua kecamatan, yaitu Banyuglugur dan Besuki sudah selesai dilakukan pembebasan lahan dan  tinggal menunggu pembayaran ganti rugi. Sementara proyek pembangunan jalan tol Probowangi ini akan melintasi 14 kecamatan dan 46 desa di Situbondo.

“Dalam waktu dekat Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) akan ke lokasi untuk melakukan pembayaran di dua kecamatan itu,” kata Wakil Bupati Situbondo, Yoyok Mulyadi, Sabtu, 15 Agustus 2020

BACA JUGA: Korban Penyerangan oknum PSHT Masih Trauma

Ditambahkan Yoyok Mulyadi bahwa proyek pembangunan jalan tol Probowangi memang sempat terkedala pandemi Covid-19. Hingga kini Pemkab Situbondo belum menerima informasi kelanjutan pembangunan jalan tol bagian dari Trans Jawa itu.

Pemasangan patok RoW, lanjut Yoyok, merupakan tanda yang sudah dipastikan akan dilalui jalan tol. Setelah pemasangan patok selesai sampai di ujung timur, atau di Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, proses berikutnya pengukuran dan pembebasan lahan yang dilakukan Badan Pertanahan Nasional (BPN).

BACA JUGA: Warga dan Tomas di Situbondo Tolak Pembangunan Pesantren Gus Nur

“Ini pemasangan patok kedua dan sudah pasti akan dilalui proyek jalan tol. Sedangkan pemasangan patok pertama hanya mencari titik koordinat,” terangnya.

Pembangunan jalan tol Probowangi yang melintas Situbondo diperkirakan sepanjang 110,75 kilometer. Terdapat empat exit-entry gate atau pintu keluar-masuk, yaitu berada di Kecamatan Besuki, sekitar jalan raya Pasir Putih, Kecamatan Panji, dan di Desa Lamongan, Kecamatan Arjasa.

“Kepastian kapan dimulai pembangunan jalan tol di Situbondo memang masih belum ada informasi lanjutan. Kemungkinan dimulai 2021 mendatang,” Yoyok memungkasi penjelasan.