Senin, 22 September 2025 08:40 UTC
RSUD Jombang. Dok: Pemkab Jombang
JATIMNET.COM, Jombang – Belum genap sebulan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang diganti, keluhan soal pelayanan di RSUD dikeluhkan pasien. Keluhan itu dilontarkan seseorang berinisial AL di salah satu grup Whatsapp, Senin, 22 September 2025.
"RSUD Jombang terkenal lemot dan lambat tangani pasien kecelakaan," tulis AL dalam grup pesan Whatsapp.
Sembari mengirimkan surat permohonan klaim ansuransi dari Polres Jombang, AL menceritakan jika keluarganya mengalami kecelakaan hingga patah tulang namun tidak kunjung dilakukan penindakan operasi. "Adik kulo (saya) mulai semalam patah tulang, sampai pagi ini belum dapat jadwal operasi," katanya.
Ia menambahkan jika saudaranya itu sebelumnya punya Kartu Indonesia Sehat (KIS) namun petugas menyebut jika KIS itu telah mati dan tidak dijelaskan secara detail penyebabnya. "Kok bisa KIS mati," katanya.
BACA: Pasien RSUD Jombang Keluhkan Kencangnya Musik Senam Pegawai Pemkab
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas RSUD Kabupaten Jombang Fery Dewanto meminta nama korban untuk dilakukan koordinasi dengan jajaran.
"Coba kirimkan namanya, biar saya koordinasikan dengan teman-teman. Biasanya kami enggak mungkin enggak ditangani kalau di UGD, kami langsung tangani sesuai dengan keluhan, kita mengutamakan pelayanan kesehatan di rumah sakit," katanya.
Menurut Fery, pasien tersebut semalam masuk UGD sekitar jam 21.00 WIB dan jam 23.00 WIB sudah masuk ruangan. Sudah terpasang infus, dilakukan foto rontgen, dan ditangani langsung spesialis tulang.
"Insyaallah rencananya akan segera dilakukan operasi, rencananya besok, tentu harus menunggu hasil pemeriksaan hari ini," katanya.