Jumat, 24 April 2020 04:00 UTC
Ilustrasi.
JATIMNET.COM, Ponorogo – Pasien terkonfirmasi positif SARS CoV-2 atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Ponorogo kembali bertambah menjadi delapan orang.
Pasien yang terkonfirmasi positf Covid-19 ini adalah seorang perempuan bernomor 08, ia tertular dari suaminya yakni pasien 03 yang telah dinyatakan positif dari hasil swab tes.
Sebarannya, dari klaster Asrama Haji Sukolilo Surabaya yang saat itu mengikuti pelatihan sebagai Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) pada Maret 2020.
“Kemarin sempat saya sampaikan salah satu PDP kita hasil rapid tesnya reaktif, akhirnya dari swab tes dinyatakan positif,” kata Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, Jumat 24 April 2020.
BACA JUGA: Anak Sembilan Tahun di Ponorogo Positif Covid-19
Ipong menerangkan jika pasien 08 ini sebelumnya melakukan isolasi mandiri karena masuk ketegori orang tanpa gejala (OTG). Namun karena sudah dinyatakan positif yang bersangkutan langsung dilakukan isolasi di RSUD dr Harjono.
“Sampai sekarang pun masih tanpa gejala, tapi karena positif langsung kita isolasi di RSUD,” terangnya.
Meski sebelumnya melakukan isolasi mandiri di rumah, pasien 08 tersebut sudah melakukan prosedur isolasi seperti halnya di rumah sakit. Semua keluarga yang sebelumnya serumah sudah dievakuasi kerumah saudara lainnya.
“Dia dirumah sendiri, anaknya sudah dirumah nenek ya,” ujarnya.
BACA JUGA: Perawat Puskesmas di Ponorogo Sembuh, Dua Anak PDP Covid
Dari data yang dihimpun jatimnet.com, ada 3 pasangan suami istri dari klaster Sukolilo yang terkonfirmasi positif Corona, yakni pasien 05 adalah istri dari pasien 01, pasien 06 adalah istri pasien 02, pasien 08 adalah istri dari pasien 03.
Sedangkan anak yang sebelumnya terkonfirmasi positif Corona adalah anak dari pasangan 01 dan 05. Ketujuh pasien yang masih diisolasi di RSUD dr Harjono Ponorogo tersebar dari 3 kecamatan yakni, Kecamatan Slahung, Balong dan Ponorogo.
“Keluarga pasien yang sebelumnya kontak erat kita masukkan ODP,” pungkasnya.