Logo

Pasar Tugu Kota Probolinggo Kembali Dibuka, Wali Kota Imbau Warga Taat Prokes

Reporter:,Editor:

Minggu, 28 March 2021 08:40 UTC

Pasar Tugu Kota Probolinggo Kembali Dibuka, Wali Kota Imbau Warga Taat Prokes

DIBUKA KEMBALI. Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin saat meninjau kondisi Pasar Sabtu-Minggu. Foto : Diskominfo

JATIMNET.COM, Probolinggo - Sempat ditutup akibat Pandemi Covid-19, Pasar Tugu (Sabtu-Minggu) yang biasanya digelar di Alun-alun Kota Probolinggo, akhirnya dibuka kembali.

Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin Minggu 28 Maret 2021 pagi, memantau langsung penerapan protokol kesehatan para pengunjung maupun pedagang di Pasar Tugu.

Wali Kota Hadi, juga memberikan edukasi serta menumbuh kembangkan kesadaran masyarakat, agar selalu tertib protokol kesehatan.

"Alhamdulillah per hari ini, warga terkonfirmasi positif ada lima orang. Melihat landainya kasus Covid-19, kini masuk zona kuning lagi. Kita berdoa bersama, mudah-mudahan ke depan bisa zero dan zona hijau, sehingga aktivitas perekonomian bisa berkembang seperti semula," ujar Wali Kota Hadi.

Baca Juga: 29 Ribu Kartu Tani di Probolinggo Mulai Didistribusikan

Hadi menyebut, dibukanya kembali Pasar Tugu, tidak serta merta pengunjung terlena. Penerapan Prokes, tetap harus betul-betul dilaksanakan. Hal itu, agar tidak terjadi lagi lonjakan kasus Covid-19 di Kota Probolinggo.

"Kalau protokol kesehatan tidak ketat, imbasnya akan kemana-mana jika terjadi lonjakan. Pemerintah mengambil kebijakan, bukan untuk kepentingan kita sendiri, tapi untuk kepentingan semuanya," jelasnya.

Hadi menilai, perlu adanya kerjasama semua pihak dalam menghadapi Covid-19, baik masyarakat, pemerintah, TNI-Polri. Meski begitu nantinya tetap ada evaluasi mengenai Pasar Tugu.

Jika penyebaran kasus Covid-19 terkendali, tidak menutup kemungkinan Pasar Tugu berjalan seperti sedia kala. Dalam pemantauannya, Wali Kota Hadi juga mengecek kartu peserta pedagang Pasar Tugu.

Baca Juga: PKK Kota Probolinggo Gelontorkan Bantuan Bagi Warga Terdampak Banjir Dringu

Sementara Kepala DKUPP , Kota Probolinggo Fitriawati mengungkapkan, sebelum Pasar Tugu dibuka, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan.

Seperti memberikan vaksinasi, untuk 331 pedagang Pasar Tugu yang beridentitas Kota Probolinggo. Kemudian memberikan kartu kendali dan perlengkapan berjualan, seperti partisi dan plastik.

Vaksinasi oleh Dinas Kesehatan P2KB Kota Probolinggo dimulai pada tanggal 25 Maret sebanyak 125 orang pedagang bertempat di Pos Kesehatan DKT. 26 Maret sebanyak 125 orang di PMI dan 27 Maret 118 sasaran bertempat di Klinik Kimia Farma.

“Pedagang Pasar Tugu yang buka hari ini sudah divaksin semua. Jadi, kami ingin memberikan kepastian kepada pedagang agar saat membuka usahanya mereka sudah tervaksin dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Namun hanya pedagang beridentitas Kota Probolinggo saja,” ujar Fitri-sapaan akrabnya.

Secara teknis, masing-masing gate Pasar Tugu ada petugas yang menyiapkan termogun, wastafel dan memantau jumlah pengunjung yang masuk untuk mencegah kerumunan. Petugas dari Satpol PP dan kepolisian pun ikut berjaga di lokasi tersebut.

“Kami memperluas area jualan, jadi walaupun antar pedagang berjarak, masih bisa menampung semua pedagang pasar tugu warga Kota Probolinggo. Jadi tidak bergiliran. DKUPP sudah mengkavling dengan jarak 3 meter antar pedagang,” terang Fitri, yang ikut mendampingi Wali Kota Habib Hadi di Pasar Tugu.

Terpisah, salah seorang pedagang di Pasar Tugu Warni (55) merasa senang, dengan dibukanya Pasar Sabtu-Minggu. Warni yang berjualan aneka jajanan tradisional seperti gatot, tiwul dan sawut mengaku, ekonominya kini mulai terbantu.

"Sebelumnya susah cari tempat jualan kalau sini tutup, saya jualan di Pasar Baru. Saya berharap pemerintah lebih memperhatikan nasib wong kecil. Dan mudah-mudahan Kota Probolinggo semakin maju, sehat dan aman,"ungkapnya.

Sekadar informasi, pada 5 Desember 2020 lalu, Pemkot dan Forkopimda memutuskan secara resmi menutup sementara Pasar Tugu lantaran kasus Covid-19 terus melonjak dari hari ke hari.

Penutupan itu berdasarkan Keputusan Wali Kota Probolinggo Nomor 188.45/305/KEP/425.012/2020 tentang penutupan sementara kegiatan Pasar Sabtu Minggu pada kawasan car free zone di Kota Probolinggo.