Kamis, 17 June 2021 00:20 UTC
Petugas dari Dinkes Kota Surabaya melakukan swab massal di Mal BG Junction Surabaya, Rabu 16 Juni 2021. Foto: Humas Pemkot Surabaya
JATIMNET.COM, Surabaya - Swab massal terus dilakukan di Kota Surabaya. Sebelumnya di Pusat Grosir Surabaya (PGS), kali ini pada Rabu 16 Juni 2021 swab massal dilakukan di Mal BG Junction Surabaya.
Upaya ini memang dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Apalagi, data Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya mencatat, per hari Rabu 16 Juni 2021 jumlah kasus aktif Covid-19 di Kota Pahlawan mencapai 190 orang, dari yang sebelumnya 170 pasien.
“Ini salah satu upaya untuk menekan laju penyebaran Covid-19 di Surabaya. Dan Alhamdulillah di sini (BG Junction) juga sudah menggelar vaksinasi Covid-19,” kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat meninjau lokasi swab massal di Mal BG Junction kemarin.
Pada kesempatan itu, Satgas Covid-19 Surabaya meminta kepada seluruh warga untuk memperketat protokol kesehatan di manapun berada. Untuk swab massal yang digelar di mal tersebut, menyasar kepada seluruh pedagang dan pengunjung BG Junction. “Kalau pengunjung kita ambil secara acak. Kita gunakan swab PCR jadi mudah-mudahan hasilnya besok keluar,” ia mengungkapkan.
Baca Juga: Cegah Meluasnya Covid-19 di Surabaya Tim Swab Hunter Gencar Sasar Pedagang
Di samping itu, percepatan vaksinasi juga terus dilakukan dengan menyasar di berbagai kalangan. Terbaru, Kepala Dinkes Surabaya juga diminta untuk melakukan pendataan bagi masyarakat berusia di atas 18 tahun.
Melalui pendataan itu, maka diketahui berapa jumlah masyarakat yang mendaftar vaksinasi Covid-19 dengan sasaran 18 tahun ke atas. Nantinya data tersebut akan dikirimkan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) agar mendapatkan jumlah vaksinasi sesuai sasaran yang diperlukan.
“Sehingga tujuan percepatan vaksinasi bagi seluruh lapisan masyarakat bisa tercapai. Saya sampaikan, meskipun warga telah mendapatkan vaksin bukan berarti abai pada protokol kesehatan (prokes) 5M. Mari sama-sama menjaga kota ini, tolong prokesnya,” ia memaparkan.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita menambahkan jumlah sasaran swab massal di Mal BG Junction Surabaya mencapai 418 orang. Dari jumlah tersebut, terdiri dari 370 orang karyawan dan 48 orang lainnya adalah pengunjung mal. “Untuk yang KTP Surabaya ada 250 orang. Kemudian KTP non Surabaya 168 orang,” ia memungkasi.