Selasa, 04 February 2020 05:15 UTC

Ilustrasi.
JATIMNET.COM, Surabaya - Panel surya umumnya berfungsi pada siang hari. Hal ini dikarenakan sel fotovoltaik mengandalkan tenaga yang bersumber pada energi matahari (surya). Namun baru-baru ini, terdapat penelitian yang berhasil membuat sel fotovoltaik/sel surya yang mampu bekerja pada malam hari.
Dikutip dari Eurekalert, penelitian ini digagas oleh seorang profesor di Department of Electrical and Computer Engineering di UC Davis, Jeremy Munday.
Jeremy saat ini tengah mengembangkan purwarupa sel fotovoltaik yang dapat bekerja pada malam hari dan menghasilkan energi dalam skala kecil.
BACA JUGA: Sonata Hibrida, Mobil Hyundai Pakai Panel Surya untuk Mengisi Baterai
"Sel surya biasa menghasilkan daya dengan menyerap sinar matahari, yang menyebabkan tegangan muncul di seluruh perangkat dan arus mengalir," kata Jeremy.
Namun dalam temuan Jeremy, sinar malah dipancarkan, bukan diserap. Dengan demikian, meski arus dan tegangan bergerak menuju ke arah berlawanan, proses ini tetap akan menghasilkan daya.
Secara garis besar, perangkat yang diperlukan dalam proses ini memiliki bentuk fisik serupa. Namun, ada material berbeda yang digunakan pada perangkat itu.
BACA JUGA: Pemerintah Telah Bangun Rooftop Panel Surya di 172.996 Rumah
Uniknya, perangkat ini juga dapat bekerja pada siang hari dengan setelan tertentu. Oleh sebab itu, Jeremy meyakini bahwa sel surya ini merupakan salah satu alternatif menarik karena berpotensi untuk beroperasi sepanjang waktu.
Di masa depan, Jeremy berharap dapat meningkatkan efektivitas penyerapan energi yang dihasilkan dari perangkat ini.
