Logo

AP II Layani 115 Juta Penumpang Sepanjang 2018

Reporter:

Selasa, 01 January 2019 11:32 UTC

AP II Layani 115 Juta Penumpang Sepanjang 2018

no image available

JATIMNET.COM, Tangerang – PT Angkasa Pura II telah melayani 115 juta penumpang sepanjang Januari-Desember 2018 atau naik 9,5 persen jika dibandingkan dengan periode tahun 2017 yang tercapai 105 juta penumpang.

Salah satu penopang kenaikan volume penumpang didorong dengan beroperasinya tiga bandara baru seperti Bandara Internasional Kertajati Jawa Barat, Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya dan Bandara Banyuwangi Jawa Timur.

“Kami berupaya memberi komitmen yang terbaik, baik dari sisi infrastruktur hingga digital airport experience bagi penumpang. Hal ini sejalan dengan visi perusahaan menjadi The Best Smart Connected Airports in Region,” kata President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, dalam siaran pers, 1 Januari 2019.

BACA JUGA: BTN Gerojok AP II Rp 1 Triliun Untuk Pengembangan Bandara

Sejalan dengan itu, PT Angkasa Pura II telah meningkatkan infrastruktur bandara seperti di Bandara Internasional Soekarno-Hatta yakni dengan membangun east-cross taxiway yang rencananya akan dioperasikan pada kuartal pertama 2019.

Revitalisasi Terminal 1 dan Terminal 2 untuk kapasitas penumpang hingga 22 juta penumpang pertahunnya, pembangunan Terminal 4 yang diproyeksi mampu menambah kapasitas penumpang hingga 115 juta penumpang, hingga pembangunan runway 3 serta pembangunan cargo village.

Angkasa Pura II juga tengah mengembangkan digital mobile, yakni layanan digital yang membantu penumpang mendapatkan informasi di bandara. Seperti self-baggage drop check-in dan mobile assistant check-in di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

BACA JUGA: Bandara Juanda Layani 620 Ribu Penumpang

“Hadirnya Airport Digital Lounge yang merupakan One-Stop Service pelayanan informasi bagi penumpang,” kata mantan Direktur Business dan Enterprise PT Telkom Indonesia itu.

Menyongsong tahun 2019, PT Angkasa Pura II mengusung tema Go Global yang mengaplikasikan tiga strategi bisnis yaitu, Go International, Go Digital, dan Go Excellence. Hal ini sejalan dengan RJPP tahun 2019 yang mengedepankan Global Partnership & Innovation.