Sabtu, 24 August 2019 12:15 UTC
Foto: Ilustrasi/Pexel.
JATIMNET.COM, Jakarta – Beberapa olahraga dapat menjadi tantangan bagi anak autis. Tetapi, bukan berarti anak autis harus menjauh dari aktivitas fisik.
Tidak hanya dari segi pola didik yang berbeda, Anda juga perlu memilih olahraga rutin yang tepat untuk anak autis.
Dilansir dari Suara.com, Sabtu 24 Agustus 2019, seperti halnya yang dilakukan Dian Sastrowardoyo, Shailendra Naryama, anak sulungnya ternyata mengalami kelainan autisme. Beruntung, Dian Sastro sudah mengetahui sejak anaknya usia tujuh bulan dengan melihat tujuh ciri-ciri autisme.
Sebab Dian Sastro lebih cepat membawa anak sulungnya ke ahli tumbuh kembang untuk penanganan lebih lanjut. Seperti menjalani terapi dan intervensi selama empat tahun.
BACA JUGA: Stikom Surabaya Berbagi Inspirasi dengan Siswa SLB Autis Mutiara Hati
"Saya cukup beruntung karena waktu itu saya tuh termasuk orang tua yang ambisius gitu lho. Umur enam bulan udah dimasukkin sekolah. Sehingga saya jadi bisa melihat perkembangannya anak lain seperti apa, anak saya dibandingkan dengan anak lain seperti apa. Dan itu kelihatan jelas bedanya," jelasnya dalam konferensi pers SPEKIX 2019 di Jakarta, Jumat 23 Agustus 2019.
Sehingga ketika anaknya menginjak usia enam tahun sampai sekarang tidak memerlukan terapi lagi. Meski begitu, ada yang perlu diperhatikan Dian Sastro maupun Anda yang memiliki masalah sama dalam menghadapi anak autis.
Berikut olahraga yang justru baik untuk tumbuh kembang bagi anak autis:
1. Berenang
Berenang salah satu olahraga yang terbaik untuk anak autis karena mampu mengatasi perasaannya yang mudah marah. Karena, olahraga ini melepaskan endorfin yang membuat mereka lebih positif, bahagia dan tenang.
BACA JUGA: Pentingnya Peran dan Kontribusi Penyandang Autis
2. Boling
Olahraga boling juga baik untuk anak autis karena membantu mereka dalam bersosialisasi. Selain itu, olahraga ini bisa membuat mereka lebih bahagia dan puas ketika berhasil menjatuhkan pin.
3. Menunggang kuda
Banyak anak autis yang disarankan berolahraga menunggang kuda sebagai aktivitas terapi alias hippotherapy. Olahraga ini membantu mereka lebih mudah berkomunikasi dengan hewan dan itu bukan hal yang aneh.
4. Memancing
BACA JUGA: Usia Kehamilan Kurangi Risiko Down Syndrome
Kegiatan memancing bagi anak autis memberi mereka kedamaian dan ketenangan alami. Mereka bisa menikmati suasana sekitar tanpa tekanan komunikasi sosial yang intens.
5. Bersepeda
Meskipun awalnya sulit, olahraga bersepeda baik untuk anak autis asalkan mereka sudah memiliki keterampilan dasar. Khususnya keterampilan dalam hal mempertahankan keseimbangan sebelum bersepeda.
