Minggu, 12 July 2020 05:00 UTC
FLASHMOB. Flashmob langen Tayub hibur masyarakat di Telaga Ngebel, salah satu tempat yang menjadi destinasi wisata di Ponorogo. Foto: GAyuh.
JATIMNET.COM, Ponorogo – Di tengah pandemi Covid-19, dalam menghadapi tatanan hidup baru atau new normal. Tempat keramaian termasuk wisata di Ponorogo sudah mulai ramai dikunjungi warga.
Seperti yang terjadi, sejumlah warga Ponorogo sedang menikmati indahnya telaga Ngebel tiba-tiba berjalan ke tengah jalan dan membentuk sebuah barisan lalu menari diiringi sebuah lagu gendhing Jawa.
Mereka terdiri dari anak-anak sampai dewasa, bahkan diantaranya juga ada laki-laki yang dengan luwes dan hafal menarikan sebuah tarian. Ternyata mereka adalah kelompok penari yang sedang melakukan flashmob.
“Tarian ini namanya Langen Tayub dengan iringan Gendhing Srampat,” kata pemilik sanggar tari Kartika Puri, Sudirman, Minggu 12 Juli 2020.
BACA JUGA: Stadion dan Telaga Ngebel Mulai Ramai Pada Uji Coba New Normal di Ponorogo
Tarian flashmob itu pun menjadi perhatian, lantaran hampir semua pengunjung menari. Meski begitu, banyak-nya yang ikut menari, mereka tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti mengenakan masker, dan jaga jarak antara satu penari dengan penari lainnya.
Dirman sapaannya menjelaskan, digelarnya tarian flashmob ini guna menunjukkan bahwa orang Ponorogo mempunyai jiwa seni yang kental, tidak memandang jenis kelamin, bahkan usia. Mereka memiliki jiwa seni budaya yang sangat kental.
“Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat luar, jika Ponorogo dengan segala potensinya, bahwa Ponorogo adalah kota budaya,” jelas Dirman.
BACA JUGA: New Normal, Reog Kembali Pentas Tidak Untuk Grebeg Suro
Ia ingin menunjukkan para remaja milineal Ponorogo masih memiliki jiwa yang kuat dengan tarian tradisionalnya. Bahkan dengan tertariknya segala kini usia untuk melestarikan seni budaya ini ia yakin akan ada banyak penurus untuk melestarikan budaya Ponorogo. “Hari ini diikuti sekitar 50 penari,” imbuh Dirman.
Bahkan dari sejumlah pengunjung yang melihat tarian flashmob tersebut akhirnya ada juga yang mengikuti tarian dan masuk kebelakang barisan. Tampak juga para petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang sedang bertugas juga mengikuti tarian flashmob.
“Saya pilih telaga Ngebel juga untuk mengenalkan ke masayarat luas bahwa Ponorogo juga memiliki destinasi wisata alam yang sangat luar biasa,” pungkas Dirman