Selasa, 09 February 2021 12:40 UTC
ABK MENINGGAL. Jenazah ABK KM Inti Nelayan 15 dievakuasi menuju RSUD dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo, Selasa, 9 Februari 2021. Foto: Satpol Air Polres Probolinggo
JATIMNET.COM, Probolinggo – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Inti Nelayan 15 meninggal dunia saat kapal yang ditumpanginya berada di perairan Bali.
Korban adalah Daniel Bagus Alamsyah, 34 tahun, warga Kelurahan/Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Provinsi Banten. Pria kelahiran 17 Maret 1987 tersebut bekerja merantau ke Probolinggo sebagai ABK di agen CV Karya Samudera.
Informasi yang dihimpun, Rabu, 20 Januari 2021, almarhum pindah tumpangan yang semula berada di KM Inti Nelayan 17 bergeser ke KM Inti Nelayan 15.
BACA JUGA: Dua Kapal Tabrakan di Perairan Gresik, Lima ABK Masih Dicari
Korban memilih pindah karena mengalami sakit di kaki kanannya, sehingga bermaksud pulang ke pangkalan Probolinggo untuk menjalani pengobatan.
Namun nahas, saat perjalanan pulang pada Jumat, 5 Februari 2021, korban meninggal dunia usai mengkonsumsi obat generik. Korban dikabarkan sempat kejang hingga akhirnya meninggal dunia.
Kasat Polair Polres Probolinggo AKP Slamet Prayitno mengatakan setelah menerima laporan ABK meninggal dan hendak dibawa ke perairan Probolinggo, ia bersama tim menuju lokasi KM Inti Nelayan 15 melabuhkan jangkarnya, sekitar 1,5 mil dari Pelabuan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan, Probolinggo, Selasa 9 Februari 2021, sekitar pukul 05.00 WIB.
BACA JUGA: Diduga Melebihi Muatan, Kapal Nelayan Nyaris Tenggelam di Laut Probolinggo
"Sekitar pukul 09.10 WIB, rombongan sampai di lokasi. Guna memastikan almarhum aman dari penyakit menular, pemeriksaan awal dilakukan," kata Slamet.
Usai menjalani pemeriksaan, jenazah dibawa ke PPP Mayangan untuk dievakuasi ke RSUD dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo, guna pemeriksaan lanjutan.
"Namun pihak keluarga tidak menginznkan untuk dilakukan autopsi. Untuk dugaan awal, korban meninggal kemungkinan karena infeksi," katanya.
Sekadar informasi, di KM Inti 15, almarhum tergabung bersama 39 ABK lainnya yang dinahkodai M. Rais, warga Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.