Minggu, 29 April 2018 08:39 UTC
[]
Sejumlah pejabat tinggi kabinet kerja Presiden Jokowi, satu panggung duduk di kursi acara “Jaga Bhumi Festival” yang digelar di care free day (CFD) Jalan Tunjungan, Surabaya, Minggu (29/4).
Mereka adalah Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, kemudian Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Selain itu, Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah juga ikut hadir.
Bahkan, mantan anggota DPR RI Komisi X yang sekarang maju sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno, dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga ikut hadir.
Hadir pula, Presiden Kelima Megawati Soekarno Putri. Kehadiran dia, karena sebagai Ketua Umum Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI).
Ketua Umum PDI Perjuangan itu menilai, masyarakat Surabaya harus bangga mempunyai Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Sebab, Surabaya merupakan menjadi salah satu kota terpilih menjadi terbaik kota terhijau.
Warga Kota Surabaya harus bangga dibawah kepimpinan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Karena, Surabaya merupakan salah satu kota terpilih menjadi terbaik sebagai kota terhijau.
“Bu Risma saat saya tugasi menjadi Wali Kota di surabaya. Saya minta supaya Kota Surabaya itu menjadi nyaman tidak seperti Jakarta,” kata Megawati Soekarno Putri, dalam sambutannya Jaga Bhumi Festival, Minggu (29/4).
Begitu menjadi Wali Kota, lanjut Megawati, semuanya dijalankan dengan baik. Ini dikarenakan telah, kesuksesan Risma panggilan akrab Tri Rismaharini dengan menanam pohon di pusat tengah kota Surabaya.
Kemudian melakukan pembangunan hutan kebun raya mangrove di wilayah Rungkut. Termasuk sungai brantas yang bersih, sekarang dijadikan wisata.
“Jakarta itu tidak bisa mengalahkan Surabaya. Saya harapkan Surabaya itu menjadi pilot project di daerah lainnya. Karena telah berhasil menjadikan bersih, hijau, dan sejuk,” ujar dia.
Disamping itu, Megawati juga setuju dengan apa yang dilakukan Risma, blusukan turun ke jalan, dwn kampung-kampung. “Saya tugaskan Bu Risma ke Surabaya, karena cerewet,” kata Megawati di sela ketemu dengan ratusan warga Gundih, Kecamatan Bubutan.
Cerewetnya Risma, lanjut Megawati, karena untuk pembangunan. Menjadikan kota Surabaya indah, sejuk dan bersih. Itu dikarenakan, banyak tanaman pohon di pinggir jalan pusat tengah Kota Surabaya.
Kemudian banyak tanaman dengan pembangunan magrove rungkut menjadikan terhindar dari nyamuk, warga juga tidak akan terkena demam berdarah. Karena, terdapat banyak tanaman.
“Makanya dukung Bu Risma, meski cerewet, tapi sukses membawa warga dengan bersih, menciptakan umkm di sekitar rumah warga,” katanya.