Rabu, 01 January 2020 10:34 UTC
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini (kanan) didampingi Kepala Dinas DPUBMP Erna Purnawati melakukan sidak rumah pompa di mangrove Wonorejo, Rabu 1 Januari 2020. Foto: IST.
JATIMNET.COM, Surabaya – Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini meninjau rumah pompa dan saluran air yang di wilayah timur Surabaya, pada hari pertama tahun 2020. Risma, sapaannya, memastikan rumah pompa dan saluran tersebut mampu menampung air ketika hujan deras.
Lokasi pertama yang dikunjungi Risma adalah rumah pompa di kawasan mangrove Wonorejo. Risma ingin memastikan kekuatan tarikan pompa air. Sebab sebelumnya, rumah pompa tersebut telah ditambahkan dua pompa air dan genset. Harapannya untuk menambah kapasitas tarikan debit air di kawasan Timur.
“Saya ingin ngetes kekuatan saluran air ini setelah ditambah pompa dan genset baru, harapannya nanti nariknya bisa lebih kenceng,” kata Risma, Rabu 1 Januari 2020.
BACA JUGA: Antisipasi Banjir, Pemkot Surabaya Gencar Normalisasi Sungai dan Tambah Kapasitas Pompa
Menurutnya, rumah pompa tersebut berdiri di kawasan lindung, yang tidak bisa dialiri listrik. Itu sebabnya Pemkot Surabaya menambahkan genset untuk mengoperasikan rumah pompa tersebut.
“Harapannya nanti air di saluran warga dan di jalanan lebih cepat tersalurkan ke laut. Targetnya, air yang menggenang di jalanan itu dalam waktu tiga jam sudah habis,” ujarnya
Selain rumah pompa di mangrove Wonorejo, Risma juga mengunjungi sungai di kawasan Gunung Anyar. Di lokasi tersebut, Risma meminta Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya Erna Purnawati agar melakukan pengerukan sungai untuk menambah daya tampung air
BACA JUGA: Box Culvert Diversi Gunungsari Permudah Akses ke Stadion GBT dan JLLB
Senada dengan permintaan itu, Erna mengungkapkan bahwa wali kota telah menginstruksikan supaya pinggiran sungai itu dikeruk dan dibentuk terasering. Tujuannya agar mampu menampung air lebih banyak lagi.
“Bu wali kota menginstruksikan untuk mengeruk sedikit pinggiran sungai dan dibentuk lebih terasering, agar air bisa ditampung lebih banyak,” ungkap Kepala DPUBMP Kota Surabaya ini.