JATIMNET.COM, Surabaya – Staf Khusus Presiden RI, Lenis Kogoya memberi panggilan Mama Papua kepada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Panggilan itu disematkan Lenis saat mengunjungi Gedung Negara Grahadi, Selasa 20 Agustus 2019 sore.

“Bu Gubernur (Khofifah Indar Parawansa) pantas menjadi Mama Papua. Saya titip anak-anak kami di sini, di Jawa Timur agar bisa dijaga dengan baik,” ujar Lenis selepas bertemu dengan Khofifah.

Lenis yang juga kelahiran Wamena punya alasan menyematkan panggilan Mama Papua kepada Khofifah. Saat menjadi Menteri Sosial (Mensos), gubernur kelahiran Surabaya itu seringkali keluar-masuk ke pedalaman Papua.

BACA JUGA: Pertemuan Gubernur Jatim, Papua, dan Papua Barat Digelar Akhir Agustus

Bahkan Khofifah, disebutkan Lenis pernah berkunjung ke Wamena. “Pernah masuk ke rumah kami (Papua), kami juga mendoakan agar menjadi gubernur. Tadi kami juga menyampaikan untuk menjadi Mama Papua,” ungkapnya.

Lenis menambahkan Khofifah pernah menjaga ayahnya saat sakit hingga meninggal di Papua. Bahkan saat pemakaman, Khofifah turut mendampinginya.

Dalam pertemuan tersebut, Lenis juga berpesan agar semua mahasiswa Papua di Jawa membaur dan menganggap tempatnya menimba ilmu sebagai kampung halamannya. Tak hanya itu, secara khusus ia juga meminta mereka belajar bahasa Jawa.

BACA JUGA: Meski Kecil Tetap Penting

“Kamu (mahasiswa Papua) punya kampung di sini, punya mama di sini, jangan anggap pendatang. Di mana berada, anggaplah itu kampung bersama. Ada papa-mama. Karena orang Jawa juga ada di Papua,” jelas Lenis Kogoya mengingatkan pelajar-mahasiswanya.

Lenis menambahkan, seluruh mahasiswa Papua tidak perlu takut karena sudah memiliki mama di Jawa Timur. “Tidak perlu takut kamu di sini belajar, belajarlah terus kalian,” Lenis menambahkan.

Selain dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Jatim, pertemuan dengan Lenis juga dihadiri perwakilan mahasiswa dan pelajar Papua di Jatim. Ikatan Keluarga Besar Papua Surabaya pun turut hadir.

 

Catatan: Redaksi telah mengubah judul.