JATIMNET.COM, Gresik - Presiden Prabowo Subianto meresmikan Koperasi Merah Putih secara nasional melalui live streaming.Hal ini menandai dimulainya pembentukan serentak 80.000 koperasi desa dan kelurahan di seluruh Indonesia, termasuk 356 desa dan kelurahan di Kabupaten Gresik.

Ratusan kepala desa dan sejumlah lurah mengikuti kegiatan ini di Kantor Sekretariat Koperasi Desa Merah Putih, Desa Pangkah Wetan, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik, Senin, 21 Juli 2025.

Dalam kesempatan itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan bahwa Koperasi Merah Putih di Gresik menjadi proyek percontohan nasional yang menunjukkan komitmen kuat daerah.

BACA: Diresmikan Presiden, Tuban akan Jadi Pusat Peluncuran Koperasi Merah Putih di Jatim

Selain itu, menjadi tonggak penting implementasi Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih di Seluruh Indonesia.

Launching Koperasi Merah Putih ini merupakan langkah nyata dalam mewujudkan kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal. 

"Koperasi ini akan menjadi motor penggerak kesejahteraan masyarakat desa yang inklusif dan berkelanjutan,” kata Bupati Gus Yani, sapaan akrab Fandi Akhmad Yani.

Sebagai bagian dari penghargaan terhadap inisiatif lokal, tiga koperasi desa di Gresik dianugerahi piagam penghargaan atas inovasi usaha mereka.

BACA: Koperasi Merah Putih Hadir, Mendes PDT Ingatkan Harmonisasi Kerja Sama BPD dan Kades

Ketiga koperasi itu adalah, KDMP Pangkahwetan Kecamatan Ujungpangkah, KDMP Pangkahkulon Kecamatan Ujungpangkah, serta KDMP Dapet Kecamatan Balongpanggang.

Selain itu, turut diserahkan akta pendirian, sertifikat koperasi, piagam inovasi, dan bantuan mobil operasional pikap untuk mendukung aktivitas koperasi.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, jajaran Forkopimda Kabupaten Gresik, pejabat tinggi dari kementerian dan provinsi, kepala desa, lurah, dan camat.

Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu memdukung penuh program strategis nasional ini sebagai solusi tepat dalam menggerakkan ekonomi desa. Selain itu, membangun ketahanan masyarakat dari bawah.

BACA: Pemdes Ngabetan Optimis Koperasi Merah Putih Perkuat Ekonomi Lokal

Menurutnya, Koperasi Merah Putih tidak hanya soal ekonomi, tetapi juga tentang memperkuat ketahanan sosial dan stabilitas wilayah.

“Kami siap mengawal dan mendukung program Koperasi Merah Putih agar benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga," tegas Kapolres.

Sebagai catatan, 356 koperasi yang terbentuk di Gresik terdiri dari 330 Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) dan 26 Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP).

Kabupaten Gresik membuktikan komitmennya sebagai pelopor gerakan ekonomi kerakyatan, yang digagas oleh pemerintah pusat.