Selasa, 06 April 2021 15:00 UTC
Sebuah koper tak bertuan berwarna silver di Dusun Ketok, Desa Tunggal Pager, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto mengegerkan warga
JATIMNET.COM, Mojokerto - Sebuah koper tak bertuan berwarna silver di Dusun Ketok, Desa Tunggal Pager, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto mengegerkan warga. Hingga Tim Gegana Satbrimob Polda Jatim terjun ke lokasi untuk memeriksa isi koper tersebut.
Informasi yang dihimpun, tas koper berbahan plastik itu dititipkan ke penjual gado-gado di Jalan Brawijaya, Dusun Ketok, Desa Tunggalpager. Warung gado-gado tersebut berada persis di depan kantor Kecamatan Pungging.
Safira Fatmawati, 18 tahun penjual gado-gado menceritakan, koper misterius itu dititipkan kepada dirinya oleh seorang pria tidak dikenal sejak siang dari sekitar pukul 11.30 WIB, Selasa, 6 April 2021. Namun, hingga petang koper itu tidak kunjung diambil.
Baca Juga: Pasca Teror Bom di Depan Gereja Katedral, Keamanan Probolinggo Dijaga Ketat
Koper di titipkan, karena si pria-nya mengaku ingin pergi sebentar dengan menunjuk ke arah salon. Lantaran tidak kunjung diambil, koper pun dipindah ke depan Salon Safira.
Karena sudah sore, koper tak kunjung diambil, Safira pun melaporkannya ke Ketua RT setempat. "Saya angkat koper itu pakai satu tangan terasa berat. Takutnya kalau isinya bom atau narkoba. Makanya saya terus berinisiatif lapor ke piha RT," ucapnya.
Safira mengungkapkan, sosok pria yang menitipkan koper tersebut diketahui turun dari sebuah mobil penumpang sebelum mampir ke warungnya.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris di Surabaya dan Tuban
"Laki-laki, ciri-cirinya tubuhnya kurus, pakai kaus lengan panjang abu-abu, celana katun abu-abu, sepatu slipon warna abu-abu, kulitnya putih, terus tampan, pakai kopiah hitam, serta sorban diselempangkan di dada dan pundaknya," urainya.
Sementara, hal tersebut yang sudah dilaporkan ke pihak berwajib. Petugas kepolisian langsung memasang garis polisi mengelilingi lokasi koper agar tidak didekati warga. Sejumlah polisi bersenjata lengkap tampak berjaga di lokasi.
Terpisah, Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander menegaskan, akan menangani koper misterius sesuai SOP penanganan barang mencurigakan. Salah satunya dengan mendatangkan Tim Gegana Satbrimob Polda Jatim. "Kami laksanakan sesuai SOP terkait penanganan barang yang mencurigakan. Iya (mendatangkan Tim Gegana)," tandasnya.
